Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Era teknologi digital membuat semua orang tak dapat dipisahkan dengan smartphone, komputer, laptop, tablet, dan perangkat digital lainnya. Bahkan, menurut penelitian, dalam sehari rata-rata dari mereka menghabiskan total 8 hingga 10 jam di depan perangkat tersebut.
Hal ini dapat menyebabkan gejala ketegangan dan iritasi pada mata, penglihatan kabur, hingga sakit kepala. Kondisi makin buruk bila sering gonta-ganti perangkat digital, dari laptop ke smartphone, misalnya. Mata akan mengalami kelelahan dan ketegangan karena tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk bersantai.
Tidak heran kini banyak produsen lensa menawarkan berbagai produknya untuk mengatasi persoalan ini. Salah satunya adalah Hoya Vision Care dengan produk unggulannya Sync III. Lensa ini dapat membantu meredakan ketegangan mata akibat terlalu lama terpapar cahaya dari layar perangkat digital.
“Lensa Sync III memenuhi seluruh kriteria lensa kacamata yang baik dan berkualitas. Lensa ini berada di dalam lapisan pelindung yang kuat dan tidak mudah tergores sehingga umur lensa bisa menjadi lebih panjang. Selain itu, ketahanan lapisan lensa memberikan performa stabil, penglihatan tajam dan alami sepanjang hari,” ujar Nihla Azkiya, Marketing Manager PT Hoya Lens Indonesia dalam keterangan resminya, Kamis (16/12).
Menurutnya, sebagai sebuah terobosan dibandingkan lensa digital yang sejenis, Sync III hadir dengan lebih dari satu teknologi dan lensa ini menerapkan profil penglihatan masing-masing individu agar lebih sesuai dengan kebutuhan penglihatan unik para pengguna.
“Perawatan lensa ini sangat mudah, sama halnya dengan perawatan lensa lainnya. Basahi lensa sebelum mengusapnya dengan lap khusus kacamata atau tisu lembut dan letakkan pada tempat kacamata agar tidak mudah tergores maupun terbentur,” ujar Nihla. (RO/M-4)
Saat ini penggunaan CT Scan belum merata di seluruh rumah sakit Indonesia. Dari 3.200 RS yang ada di Indonesia, baru ada sekitar 1.500 CT Scan yang tersedia.
Seminar dan Workshop PERSI Wilayah Jawa Timur tahun ini bertema “Strategi Rumah Sakit untuk Bertahan di era Turbulensi JKN."
Produsen alat kesehatan (alkes) asal Tiongkok, Allmed Medical, akan membangun pabrik baru di lahan seluas 24,8 hektare di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah.
Pemerintah terus mendorong penerapan TKDN dalam industri alat kesehatan. Langkah itu dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan industri nasional.
Menkes mengatakan perlu ada strategi agar barang-barang yang dibutuhkan masyarakat pada saat gawat darurat (emergency) dapat diproduksi secara domestik.
Prodia Group mengaku kebanjiran order, bahkan kewalahan memenuhi permintaan produksi pembuatan alat tes pemeriksaan kesehatan gratis.
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengambil peran penting dalam mendorong transformasi sistem pengawasan keamanan pangan berbasis digital dalam Vienna Food Safety Forum 2025.
Rebranding ini bukan hanya perubahan logo dan akronim, melainkan penegasan identitas baru sebagai penyedia solusi teknologi terintegrasi
IKATAN Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Marine Digital Summit 2025 sebagai upaya mendorong transformasi digital di sektor pertahanan laut.
Sejak anak berusia kurang lebih enam tahun, orangtua sudah dapat memberikan akses dengan batasan khusus dan mulai memperkenalkan teknologi dengan cara yang aman dan terarah
Aplikasi OOIP merupakan salah satu terobosan teknologi yang sukses mengintegrasikan proses evaluasi rencana pekerjaan sumur minyak dan gas digitalisasi proses.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved