Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Aplikasi TikTok dihiasi dengan berbagai challenge, termasuk challenge kesehatan, seperti video latihan dan gym hacks. Baru-baru ini, tren yang dinamakan sendok kering atau dry scooping ini banyak diikuti oleh pengguna aplikasi TikTok yang ternyata cukup berbahaya untuk kesehatan jantung.
Pekan lalu, seorang wanita bernama Briatney Portillo dikabarkan mencoba tantangan itu sehingga menyebabkan serangan jantung dan dirawat di rumah sakit.
"Saya mulai merasakan perasaan berat di dada saya dan sedikit nyeri. Rasa sakit itu menjalar ke punggung dan lengan kiri saya sehingga lengan kiri saya sedikit lemas. Jadi, saya tahu itu serangan jantung. Saya menelepon 911 dan ambulans datang," kenangnya kepada buzzfeed, situs berita dan hiburan digital.
Dry scooping merupakan tren yang dilakukan orang dengan mengambil satu sendok protein bubuk sebelum berolahraga dan menelannya kering tanpa dicampur air. Setelah itu, dilanjutkan dengan meminum sedikit air. Orang melakukan tren ini untuk mendapat ledakan energi sebelum mereka berolahraga.
Sayangnya, pengalaman Portillo tersebut tidak menghentikan ribuan orang di TikTok untuk tetap mencoba dan melakukan tren ini dengan membuat video dan mengunggah dengan tagar terkait, memiliki lebih dari 400.000 tampilan.
Lalu, apakah benar jika tren sendok kering ini berbahaya untuk jantung? Seorang ahli jantung membenarkan bahwa tren ini sangatlah tidak bermanfaat sama sekali.
"Ide ini mirip dengan kegemaran efedrin untuk menurunkan berat badan yang sekarang dilarang. Tujuan di balik menyendoki kering adalah untuk memungkinkan suplemen penambah kinerja pra-latihan memasuki aliran darah lebih cepat daripada minuman pra-latihan biasa," kata Dr. Satjit Bhusri, ahli jantung dan pendiri Upper East Side Cardiology, seperti dilansir dari foxnews.com, Selasa (8/6).
Alih-alih mencampur bubuk untuk pralatihan ke dalam minuman encer baik susu atau air, tren yang viral di TikTok ini membuat penggunanya menelan bubuk kering dan kemudian dilanjut dengan minum air.
Menurut Men's Health, selain kafein, banyak produk pralatihan termasuk creatine, taurine, B-viatmins, NO2-boosters, dan asam amino rantai cabang.
"Dengan menyendok kering, penyerapan dimulai langsung melalui selaput di mulut Anda dan berlanjut melalui kerongkongan dan masuk ke perut Anda. Sebagai bubuk kering murni, tidak ada pengenceran dan masuknya cepat ke dalam aliran darah Anda menghasilkan pelepasan suplemen secara langsung," jelas Bhusri.
"Di antaranya, kafein dengan dosis sangat tinggi yang memasuki darah dengan sangat cepat. Ini, seperti efedrin, menyebabkan peningkatan adrenalin secara tiba-tiba dan membuat jantung menjadi overdrive (bekerja berlebihan)," lanjutnya.
Itu bisa sangat berbahaya bagi seseorang yang memiliki penyakit arteri koroner (penyakit jantung koroner) yang tidak terdiagnosis atau dapat memicu aritmia (gangguan irama jantung) yang mengarah ke implikasi kesehatan yang berbahaya.
"Pada orang yang memiliki penyakit arteri koroner yang tidak terdiagnosis, terjadi ketidaksesuaian pasokan oksigen karena jantung menuntut lebih dan lebih, tetapi karena penyumbatan yang tidak terdiagnosis, pasokannya tidak ada, ini mengarah pada serangan jantung. Peningkatan detak jantung juga bisa menjadi pemicu aritmia yang mendasarinya. Hal ini dapat menyebabkan, antara lain, stroke," paparnya.
Kafein juga dapat memicu fibrilasi atrium (denyut jantung tidak teratur) yang menyebabkan gumpalan darah terbentuk di jantung yang dapat berjalan ke otak. Ini juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang diperingatkan Bhusri dapat memiliki efek domino pada organ.
"Alternatifnya adalah standar emas, pengkondisian tubuh. Jika dilakukan dengan cara yang benar, dengan program diet dan olahraga terstruktur, hasil serupa akan tercapai. Apalagi hasil ini akan memberikan efek positif pada tubuh dan jantung. Menjadikan jantung yang lebih sehat, sistem kardiovaskular yang lebih rileks, dan penurunan risiko penyakit jantung yang nyata," pungkasnya. (M-2)
Ablasi jantung dapat dilakukan untuk mengatasi aritmia dengan detak jantung yang terlalu cepat.
Jika tidak terdeteksi sejak dini, gagal jantung dapat memicu komplikasi yang serius, bahkan menyebabkan kematian.
Universitas Johns Hopkins mengembangkan model AI yang mampu memprediksi risiko kematian jantung mendadak lebih akurat.
Faktor risiko penyakit jantung pada populasi dewasa muda sama dengan mereka yang berusia lebih tua, yaitu obesitas, merokok, diabetes atau kadar gula darah tinggi,
Teknologi AI dan digital sangat penting untuk menutup kesenjangan layanan jantung di Indonesia
Cara tidur seseorang dapat menjadi sinyal awal adanya masalah pada jantung.
Aura Farming menjadi viral di TikTok berkat aksi bocah penari Pacu Jalur dari Riau. Simak arti Aura Farming dan kisah viralnya yang mendunia!
Ingin olahraga mudah yang bisa bantu diet? Pelajari teknik latihan 12-3-30 yang sedang tren dan cocok untuk pemula.
TIKTOK dikabarkan akan membuat aplikasi baru untuk pengguna di Amerika Serikat (AS), hal itu dilakukan imbas peraturan pemerintah AS yang melarang aplikasi asal Tiongkok itu beroperasi.
PEMERINTAH Tiongkok memilih untuk tidak menanggapi secara langsung pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
ByteDance, perusahaan induk Tiktok asal Tiongkok yang memiliki aplikasi video pendek populer tersebut, dilaporkan tengah mengembangkan aplikasi alternatif khusus untuk pasar AS.
Presiden AS Donald Trump klaim temukan calon pembeli untuk TikTok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved