Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
Korea Selatan menjadi pusat kekuatan budaya dunia dalam dua dekade terakhir. Hal itu tak lepas dari film-filmnya yang memainkan peran besar cukup besar.
South China Morning Post merangkumnya dalam 25 film Korea terbaik dalam 20 tahun terakhir. Daftar itu disusun dengan memasukkan satu judul untuk tiap sutradara. Ada film favorit kamu kah?
1. My Sassy Girl (sutradara Kwak Jae-yong, 2001)
Film komedi romantis itu bercerita mahasiswa teknik Gyeon-woo (Cha Tae-hyun) dengan gadis mabuk (Jun Ji-hyun). Mereka bertemu di stasiun kereta. Gadis itu tiba-tiba pingsan. Sebelumnya, ia sempat mengucapkan kata sayang kepada Gyeon-woo. Penumpang kereta menyangka Gyeon-woo adalah pacar si gadis dan menyuruh Gyeon-woo untuk bertanggung jawab. Perkenalan itu akhirnya membuat mereka menjadi sepasang kekasih. Perjalanan kisah cinta mereka dibumbui kisah-kisah lucu. Si gadis memiliki sifat egois dan selalu memaksa Gyeon-woo melakukan apapun yang menjadi kemauannya.
2. Waikiki Brothers (sutradara Yim Soon-rye, 2001)
Bercerita tentang empat anggota kelompok musik di masa-masa sulit. Mereka mencari pekerjaan sembari merenungkan kembali impian ketenaran dan kesuksesan yang hilang. Film itu menyeimbangkan antara kisah kepolosan dan persahabatan sembari mengkritik kondisi ekonomi.
3. Save the Green Planet (sutradara Jang Joon-hwan, 2003)
Film itu dianggap paling orisinal dari Korean Wave dengan genre sains fiksi komedi. Cerita dimulai ketika karakter utama (Lee Byeong-gu) menculik pemimpin perusahaan farmasi yang diyakininya sebagai alien penginvasi bumi.
4. Oldboy (sutradara Park Chan-wook, 2003)
Boleh dibilang, sebelum Parasite, tidak ada satupun film Korea yang dipandang di dunia selain Oldboy. Film itu berkisah tentang Oh Dae-su yang dipenjara di sel mirip kamar hotel selama 15 tahun tanpa mengetahui identitas penculiknya. Ketika dibebaskan, Dae-su mendapati dirinya masih terjebak dalam jejaring konspirasi dan kekerasan. Upayanya untuk balas dendam menjadi menarik dengan bumbu romansa, saat dia jatuh cinta pada koki bernama Mi-do.
5. 3-Iron (sutradara Kim Ki-duk, 2004)
Alur ceritanya berputar di sekitar hubungan antara gelandangan muda dan ibu rumah tangga korban kekerasan. Film ini terkenal karena kurangnya dialog antara dua karakter utama.
6. A Moment to Remember (sutradara John H. Lee, 2004)
Film itu dibintangi oleh Son Ye-jin dan Jung Woo-sung yang mengisahkan tentang pertemuan mereka dalam sebuah hubungan dan hilangnya ingatan yang disebabkan oleh Alzheimer.
7. The President’s Last Bang (sutradara Im Sang-soo, 2005)
Film komedi satir itu bercerita tentang peristiwa yang berujung pada pembunuhan Presiden Korea Park Chung-hee oleh teman dekatnya dan direktur Badan Intelijensi Korea Kim Jae-kyu.
8. Crying Fist (sutradara Ryoo Seung-wan, 2005)
Bercerita tentang mantan petinju peraih medali perak berusia 43 tahun yang menjajakan dirinya sebagai karung tinju manusia. Di sisi lain, ada seorang pemuda bermasalah yang baru saja dibebaskan dari penjara yang juga berniat belajar tinju. Tentunya ditambah bumbu masalah kehidupan masing-masing.
9. A Bittersweet Life (sutradara Kim Jee-woon, 2005)
Film aksi itu bercerita tentang Lee Byung-hun sebagai mafia yang membangkang dan perang habis-habisan melawan mantan bosnya.
10. Welcome to Dongmakgol (sutradara Park Kwang-hyun, 2005)
Berlatar masa perang Korea, film drama itu menampilkan tentara dari Korea Utara dan Korea Selatan yang terdampar di desa terpencil nan terisolir. Penduduknya tidak tahu apapun tentang perang tersebut.
11. Secret Sunshine (sutradara Lee Chang-dong, 2007)
Jeon Do-yeon pindah ke kota tempat kelahiran suaminya yang telah meninggal. Saat dia mencoba menyesuaikan diri, peristiwa tragis lainnya menjungkirbalikkan hidupnya.
12. Breathless (sutradara Yang Ik-June, 2008)
ceritanya berkisar pada pelecehan anak dan rentenir. Seorang rentenir bernama Sang-Hoon mendapati dirinya menjalin persahabatan dengan seorang siswi yang bermasalah, Yeon-Hee, saat ia menghadapi masa lalu yang ternyata juga bermasalah dengan ayahnya.
13. Castaway on the Moon (sutradara Lee Hae-jun, 2009)
Film komedi itu dibintangi Jung Jae-young yang berperan sebagai pegawai kantoran. Ia putus asa dan berupaya bunuh diri, namun gagal. Ia lalu terdampar di pulau kecil. Usahanya untuk bertahan hidup menarik perhatian seorang penyendiri Jung Ryeo-won yang mulai mendokumentasikan perilaku Jae-young yang semakin aneh.
14. The Man from Nowhere (sutradara Lee Jeong-beom, 2010)
Film aksi itu mengisahkan pemilik toko gadai pendiam yang tidak memiliki banyak teman Cha Tae Sik (Won Bin). Ia terseret dalam kasus pencurian paket narkoba yang dilakukan tetangganya. Satu-satunya orang terdekat Tae Sik adalah So Mi (Kim Sae Ron) yang merupakan anak dari orang yang lama berkecimpung di dunia kriminal dan peredaran narkoba.
15. Bedeviled (sutradara Jang Cheol-soo, 2010)
Seo Young-hee berperan sebagai seorang wanita muda yang putus asa dalam upaya melarikan diri dari pulau terpencil tempat ia menderita pelecehan fisik dan mental selama bertahun-tahun.
16. Han Gong-ju (sutradara Lee Su-jin, 2013)
Film itu menjadi satu di antara beberapa film Korea Selatan yang diadasarkan pada kejadian nyata kasus Miryang Gang Rape atau kasus pemerkosaan di Miryang yang terjadi di Korea Selatan pada 2004 silam.
17. A Girl at My Door (sutradara Juli Jung, 2014)
Seorang polwan Bae Doona menyelamatkan gadis penderita penganiayaan yang diperankan oleh Kim Sae-ron. Ia menjadi sasaran kesinisan penduduk kota kecil itu.
18. Right Now, Wrong Then (sutradara Hong Sang-soo, 2015)
Dari judulnya saja sudah terlihat bagaimana menariknya film itu. Kebetulan, seorang sutradara film tiba di sebuah kota sehari lebih awal. Dia mampir pada lokasi tua yang telah dipugar dan bertemu dengan seniman yang masih muda. Mereka berbicara dan menghabiskan waktu bersama. Semakin lama, segala macam rahasia terungkap.
19. The World of Us (sutradara Yoon Ga-eun, 2016)
Menggemaskan sekaligus memilukan. Seorang bocah 10 tahun bernama Sun dikucilkan dari lingkungan sekolah. Dia bertemu Jia selama liburan musim panas. Keduanya menjadi sahabat. Namun, lingkungan sekolah menjadi tidak gampang dihadapi. Hubungkan keduanya menjadi serba rumit dan kompleks.
20. The Wailing (sutradara Na Hong-jin, 2016)
Film horor itu berkisah seorang polisi yang menyelidiki serangkaian pembunuhan dan penyakit misterius di dusun terpencil Korea bernama Gokseong. Ia melakukan penyelidikan itu untuk menyelamatkan putrinya.
21. Train to Busan (sutradara Yeon Sang-ho, 2016)
Film itu memadukan kritik sosial dengan aksi zombie yang menguras emosi.
22. The Truth Beneath (sutradara Lee Kyoung-mi, 2016)
Ketika putri calon presiden Kim Joo-hyuk diculik. Joo-hyuk malah memilih untuk terus berkampanye dan mengubur insiden tersebut. Ia meninggalkan istrinya (Son Ye-jin) yang berusaha menemukan pelaku penculikan. Film itu menyeimbangkan satire politik dengan ketegangan, serta memberikan banyak alur kejutan.
23. A Taxi Driver (sutradara Jang Hoon, 2017)
Film drama aksi itu berlatar Pemberontakan Gwangju pada 1980 dan disusun berdasarkan kisah nyata. Film didasarkan pada interaksi wartawan Jerman Jürgen Hinzpeter dengan pengemudi Kim Sa-bok.
24. House of Hummingbird (sutradara Kim Bora, 2018)
Film itu mengambil latar Seoul pada 1994. Saat itu, Jembatan Seongsu tengah runtuh. Eunhee yang berusia 14 tahun mengembara di kota untuk mencari cinta.
25. Parasite (sutradara Bong Joon-ho, 2019)
Film itu bercerita tentang sopir pengangguran Kim Ki Taek yang tinggal bersama istrinya Choong Sook dan dua anak yang tinggal di sebuah rumah bawah tanah yang kumuh. Keluarga kecil itu lalu menjalin hubungan dengan keluarga kaya Park. (SCMP/M-2)
KGBC menyambut baik kolaborasi dengan GBCI, yang telah menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong adopsi bangunan hijau di Asia Tenggara.
BEAUTY influencer, Tasya Farasya, mengajak 60 karyawan pada brand kosmetik miliknya MOP Beauty untuk Office Outing ke Seoul Korea. Bukan sekadar liburan biasa
Acara utama Korean Fair II akan berlangsung di mini atrium Gandaria City Mall dari 4 hingga 8 Juni 2025, menampilkan berbagai stan yang memamerkan produk dari 20 UMKM Korea.
Selain teknologi dan kualitas hasilnya, transparansi dalam pelayanan menjadi nilai tambah yang ditawarkan klinik-klinik operasi plastik Korea.
Gyeongju di Korea Selatan bersiap menjadi tuan rumah agenda Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) Summit 2025.
Mengusung konsep 'Korea vibes tanpa paspor', K-Fun Fest 2025 menawarkan pengalaman imersif ala Myeongdong, kawasan populer di Seoul yang dikenal dengan street food, fashion, serta musik K-pop.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved