Ratu Ilmu Hitam Siapkan Teror Anyar

Setelah sukses me-remake film horor legendaris zaman dulu, Pengabdi Setan, kini Rapi Film bersiap merilis ulang film lawas Ratu Ilmu Hitam.

Film produksi 1981 yang disutradarai Lilik Sudjio dan ditulis oleh Imam Tantowi itu kali ini dibuat ulang oleh sutradara Kimo Stamboel. Ia berkolaborasi dengan Joko Anwar --yang dulu menyutradarai Pengabdi Setan-- selaku penulis cerita.

Untuk mengawalinya, sebuah teaser trailer film dan teaser poster telah diluncurkan Selasa (3/9), di Gedung Rapi Film, Jakarta. Dengan menampilkan hewan kelabang yang memang ditakuti banyak orang, yang lantas terjatuh dari atas dinding yang mengenai perempuan muda yang tengah tertidur (Imelda Therinne).

Mengalami itu, ia nampak ketakutan dan mencari hewan berbisa itu yang bersembunyi di balik bajunya. Namun hewan yang terkenal lincah ini tanpa disadari masuk kedalam tubuhnya sehingga membuatnya kesakitan.

Meski teaser trailer ini hadir tak lebih dari 2 menit, namun cukup membuat ketakutan penonton karena kejadian yang tak terduga yang bisa saja menimpa semua orang.

Di adegan ini belum nampak sosok hantu yang mana di film aslinya diperankan ratu horor Indonesia, Suzzana. Menurut Kimo Stamboel, film ini memang digarap dengan pendekatan berbeda sehingga menciptakan sudut pandang yang berbeda pula.

"Film originalnya memang serem banget. Tapi kalau ditanya ini ada hubungannya dengan yang dulu, enggak ada sih. Ini sih very new concept dari Ratu Ilmu Hitam. Tapi sang ratu tetap aja, essence-nya ada," kata Kimo.

Bahkan, Kimo mengaku berkonsultasi dengan paranormal untuk mengeksplorasi proses kreatif pembuatan film tersebut sehingga bisa didapat cerita berteror baru, dengan kengerian seintens film aslinya.

Film remake yang rencananya tayang akhir 2019 ini akan dibintangi sejumlah aktor dan aktris seperti Ario Bayu, Hannah Al Rashid, Yayu Unru, Putri Ayudya, Imelda Therinne, Miller Khan, Tanta Ginting, hingga Zara JKT48 dengan menghadirkan banyak teror.

Pada eranya, film Ratu Ilmu Hitam (1981) merupakan salah satu film horor terbaik dengan lima nominasi di Festival Film Indonesia 1982. Nominasi tersebut untuk kategori aktris terbaik (Suzzanna), pemeran pembantu terbaik (W. D. Mochtar), penyunting terbaik, penata artistik terbaik, dan sinematografi terbaik.

Di luar negeri, film ini dikenal dengan judul beragam seperti Queen of Black Magic di Amerika dan Exorcisme Noir di Prancis.

"Film originalnya seram banget, bikin takut. Jadi kita pingin bikin yang baru pakai essence dari yang lama, terus dibawa ke audience yang baru ini," kata Sunil G. Samtani, produser eksekutif dari Rapi Film. (Medcom.id/M-2)