Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
“Anda belum ke kota ini kalau belum membeli itu, atau sebaliknya anda belum ke kota itu kalau belum membeli ini”. Setidaknya, begitu lah ‘ucapan populer’ yang acap kali terdengar dari mulut seseorang ketika membanggakan citarasa khas kuliner dari kotanya. Selain orang dan lokasi wisata, kuliner juga membawa memori tersendiri saat berkunjung ke sebuah kota.
Tidak terkecuali saat berkunjung ke Malang. Kota terbesar kedua di Jawa Timur ini banyak penganan yang menggiurkan bagi pengunjungnya. Berikut daftar penganan yang wajib dicoba.
1. Aneka Keripik Buah
Malang memiliki tanah yang subur di antara Gunung Arjuno, Semeru, Kawi, Panderman, hingga Kelud. Tak heran ragam tanaman buah mulai dari Mangga, Apel, Nangka, Salak, Rambutan, hingga Nanas mudah didapatkan.
Tidak hanya dijual dalam bentuk buah yang baru petik. Para petani mengolah hasil panen mereka menjadi keripik buah yang dijual di berbagai sentra penjualan oleh-oleh. Biasanya, setiap kemasan keripik buah ini dibanderol kisaran harga Rp9.000 -Rp 105.000, atau tergantung dengan jenis buahnya.
2. Repoeblik Telo
Malang juga diperkaya dengan umbi jalar atau dalam bahasa Jawa disebut Telo. Salah satu tempat yang menjual olahan telo ialah Repoeblik Telo, yang mana terletak di Jalan Dr Sutomo, Lawang, Kabupaten Malang. Di sini mereka membuat telo menjadi kudapan mulai dari mi, pia, keripik, bakpao, strudel, hingga es krim yang semuanya diolah dari umbi jalar.
3. Pia Cap Mangkok
Seperti Yogyakarta, Malang juga memiliki oleh-oleh khas yaitu bakpia. Berbeda dengan bakpia Yogyakarta yang tekstur kulit luarnya sangat lembut, bakpia dari Malang yang telah melegenda sejak 1959 itu kulitnya sangat keras atau lebih tepatnya mirip pastry. Oleh karena itu pula, bakpia dari Malang tersebut juga sering disebut bakpia mangkuk.
Toko Pia Cap Mangkok di Ruko Grand Soekarno-Hatta Kav 16-17, Malang bisa menjadi lokasi anda membeli kudapan ini. Anda juga bisa memilih berbagai macam varian rasa mulai dari orijinal yaitu kacang hijau, cokelat, green tea, durian, hingga keju.
4. Madu Klanceng
Selain penganan, Malang punya produk unggulan berupa madu. Madu klanceng, begitu disebutnya merupakan salah satu madu terbaik di dunia. Madu Klanceng yang berasal dari lebah Klanceng (Trigona SP) ini dibanderol harga sekitar Rp130.000-Rp150.000 per botol. Madu Klanceng bisa didapatkan di Toko Rimba Raya, Jalan Dr. Wahidin No. 8, Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
5. Cokelat Tempe
Tempe biasanya sangat cocok untuk dijadikan lauk ketika bersantap. Tapi apa jadinya bila digabungkan dengan cokelat? Penangan unik satu ini terasa gurih, manis, dan lumer di mulut. Kudapan satu ini sedang naik daun di Malang atau Batu. Apabila anda penasaran untuk mendapatkannya, anda dapat segera berkunjung ke Toko Cokelat Tempe Dekonco, Jalan Soekarno-Hata, No. 83 B, Malang. (M-3)
Baca juga : Ke Banyuwangi? Wajib Beli ini
Selama angkutan Lebaran 2025, Pelni juga menyediakan total 12.750 tiket gratis untuk arus mudik dan arus balik.
Sebagai satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan jalan, ban berperan vital dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Jenama produk kecantikan di bawah naungan ParagonCorp, Oh My Glam (OMG) sukses menggelar Program Mudik Gratis pada Lebaran lalu.
BADAN Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyelenggarakan program Balik Kerja Bareng BPKH 2025. Kegiatan dilakukan serentak di 5 kota besar, yakni Surabaya, Solo, Yogyakarta, Garut, dan Lampung.
Biaya dan moda transportasi yang semakin beragam dan terjangkau juga turut mengubah pola mudik di masyarakat.
PIHAK kepolisian masih memberlakukan One Way dari di KM 188 - KM 72. Antrian Kendaraan masih terjadi namun terpantau lancar Senin (7/4) selama arus balik mudik
Brawijaya Lounge & Resto dirancang dengan nuansa lounge yang tetap mengedepankan kenyamanan dan eksklusivitas.
Liburan sekolah bukan hanya tentang rehat dari rutinitas belajar, tapi juga momen tepat untuk menjelajahi pengalaman baru bersama keluarga di Pasar Senggol Bekasi
IRONWOOD Steak & Grill, steakhouse premium dengan filosofi “Steakhouse with Vibrant Soul of Asian Cuisine" menghadirkan sebuah perhelatan kuliner inovatif bertajuk Steak Wars.
HIJRIAH Food Festival 2025 digelar dalam menyambut Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Chef Denny Boy Gunawan menghadirkan steak dengan cita rasa Asia di Ironwood Steak & Grill, Topgolf, Jakarta.
Betawi Market, sebuah acara yang mengusung semangat kebudayaan Betawi melalui ragam kuliner, produk lokal, dan pengalaman gaya hidup yang unik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved