Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
JESSICA Mila telah bersiap dengan legging dan kaus pendek tanpa lengan. Rambut panjang aktris cantik itu juga sudah diikat tinggi.
Ditemui di Bio Studio di kawasan Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Jessica bukan hendak syuting sinetron atau menjadi model iklan. Perempuan yang berperan sebagai Nayla/Sheila di sinetron Ganteng-Ganteng Serigala ini hendak melatih kebugaran.
Jenis latihan yang ia pilih termasuk sedang tren belakangan ini, yakni piloxing. Tidak lama, Jessica pun sudah bergabung dengan 13 orang untuk mengikuti arahan instruktur Annisa Munaf.
Dengan iringan musik bertempo cepat, setelah melakukan pemanasan, mereka langsung melakukan gerakan-gerakan ala olahraga tinju. Di antaranya gerakan meninju ke depan (jab), meninju dari bawah ke atas (uppercut), dan meninju dari samping ke dalam (hook).
Gerakan-gerakan ini dilakukan dengan cepat dan terus-menerus. Tidak hanya gerakan tangan, latihan juga digabung dengan gerakan-gerakan di bagian kaki dan juga yang melatih otot perut (core). Dengan tempo yang cepat, para peserta pun terlihat cepat berkeringat. Annisa menjelaskan tempo gerakan sesuai dengan konsep latihan berintensitas tinggi atau lengkapnya disebut high intensity interval training (HIIT).
“Bisa saya katakan ini olahraga dengan level yang high. Karena selama 60 menit, saya kasih istirahat hanya sekitar 15-30 detik saja,” tutur Annisa ketika ditemui di Bio Studio di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (30/1).
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa banyaknya gerakan-gerakan tinju memang sesuai dengan kepanjangan nama latihan tersebut, yakni pilates dan boxing. Latihan ini diciptakan penari sekaligus pelatih kebugaran selebritas asal Swedia, Viveca Jensen, pada 2009.
Namun, sebenarnya latihan ini juga memasukkan elemen ketiga, yakni tari. Dengan begitu latihan ini menjadi menyenangkan dan cepat berkembang. Kini piloxing sudah dikenal di 92 negara.
Meski nama pilates berada di awal, dalam praktiknya memang gerakan-gerakan tinju dan tari lebih mendominasi di kelas Bio Studio. Porsi latihan ini mencapai 40 menit dari total 60 menit latihan.
“Gabungan latihan ini sangat maksimal untuk membakar kalori, meningkatkan stamina dan tentunya melatih kebugaran tubuh. Apalagi bagi perempuan, bisa berlatih boxing seperti ini bisa menambah kepercayaan diri,” papar Annisa.
Seru
Setelah gerakan-gerakan boxing, Annisa memasukkan beberapa gerakan untuk melatih keseimbangan tubuh. Hal tersebut dimaksudkan agar setiap peserta berlatih fokus dan konsentrasi dalam mengikuti setiap gerakan.
“Dari gerakan yang terbilang cepat dan membutuhkan tenaga yang kuat, saya kerap langsung memasukkan gerakan yang lambat, namun diperlukan kelenturan dan keseimbangan tubuh,” kata Annisa.
Hal tersebut yang justru membuat kelas piloxing begitu terasa seru dan menantang karena setiap peserta harus selalu siap mengikuti arahan instruktur untuk bergerak cepat dan berubah ke lambat.
Hal itu pula yang diakui Jessica menjadi daya tarik kelas tersebut.
“Piloxing sangat seru dan menantang, karena ketika gerakan cepat, mendadak bisa menjadi lambat. Jadi fokus dan konsentrasi harus selalu siap,” tutur Jessica yang juga seorang artis ini.
Tak hanya itu, setelah mengikuti kelas piloxing, Jessica juga merasakan badan yang lebih bugar dan percaya diri. Seorang perempuan sepertinya bisa sedikit mengetahui gerakan boxing untuk menjaga diri.
“Yang seru sebenarnya boxing-nya, karena kita diajarkan bagaimana melakukan gerakan jab, uppercut, dan lainnya. Jadi lebih seru karena tidak hanya seperti olahraga di kelas kebugaran,” pungkasnya. (M-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved