Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
UNTUK pertama kalinya dalam lebih dari tiga puluh tahun, inti terberat yang mengalami peluruhan melalui emisi proton telah diukur.
Terobosan sebelumnya yang serupa dicapai pada 1996.
Peluruhan radioaktif inti atom ini telah menjadi salah satu kunci fisika nuklir sejak awal penelitian nuklir.
Kini inti terberat yang mengalami peluruhan tersebut telah diukur di Laboratorium Akselerator Universitas Jyväskylä, Finlandia.
"Emisi proton ialah bentuk peluruhan radioaktif yang langka, ketika inti memancarkan proton untuk mengambil langkah menuju stabilitas," kata Peneliti Doktoral Henna Kokkonen dari Universitas Jyväskylä.
Inti baru ini merupakan isotop astatin teringan yang diketahui, 188At, terdiri dari 85 proton dan 103 neutron.
Inti eksotis dari jenis ini sangat menantang untuk dipelajari karena umur pendek dan ukuran penampang produksinya yang rendah, sehingga diperlukan teknik yang tepat.
"Nukleus dihasilkan dalam reaksi fusi-evaporasi dengan mengiradiasi target perak alami dengan berkas ion 84Sr," kata Peneliti Akademi Kalle Auranen dari Universitas Jyväskylä.
"Isotop baru ini diidentifikasi menggunakan pengaturan detektor dari pemisah recoil RITU," lanjutnya.
Selain hasil eksperimen, studi ini juga mengembangkan model teoritis untuk menginterpretasikan data yang diukur.
Melalui model tersebut, inti dapat diinterpretasikan sebagai sangat prolate (luas), yaitu "berbentuk semangka."
"Sifat inti menunjukkan adanya perubahan tren dalam energi pengikatan proton valensi," kata Kokkonen.
"Ini mungkin dijelaskan oleh interaksi yang belum pernah terjadi sebelumnya di inti berat."
Penelitian ini merupakan bagian dari disertasi doktoral Kokkonen dan merupakan pengembangan ilmiah yang langsung dari disertasi magisternya, di mana ia menemukan jenis baru inti atom, yakni 190-astatin. Artikel tesis tersebut diterbitkan di jurnal Physical Review C pada tahun 2023.
Menurutnya, penemuan isotop itu fenomena langka di seluruh dunia dan ini merupakan kali keduanya mempunyai kesempatan untuk menjadi bagian dari sejarah.
"Setiap eksperimen itu menantang, dan rasanya luar biasa melakukan penelitian yang meningkatkan pemahaman tentang batasan materi dan struktur inti atom," ujarnya. (Sciencedaily/Z-1)
Ilmuwan Indonesia Maila Dinia Husni Rahiem, dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, memimpin penyusunan dua jilid buku ilmiah menghimpun 164 artikel dari 20 negara
KONVENSI Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 menyuguhkan paparan inspiratif dari ilmuwan asal Singapura, Profesor Lam Khin Yong di Sasana Budaya Ganesa.
Selama bertahun-tahun, sebuah struktur misterius di bawah Laut Utara, lepas pantai Norwegia, telah menjadi teka-teki besar bagi para ilmuwan
Apa Itu Ilmuwan? Definisi dan Asal Usul Istilahnya. Pertanyaan "siapa ilmuwan pertama di dunia?" tidak memiliki jawaban yang sederhana.
Para peneliti telah menemukan jenis astrosit baru, sel berbentuk bintang yang memainkan peran krusial dalam komunikasi neuron serta menjaga stabilitas penghalang pelindung otak.
Blackpink menjadi girl group K-Pop yang tampil pertama kali di Wembley Stadium, London.
Festival Budaya Lembah Baliem kembali digelar tahun ini. Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) menganugerahkan penghargaan karena festival ini menghadirkan 1.500 pemain musik tradisional
Thomas Mueller baru saja memastikan gelar Bundesliga untuk ke-13 kalinya usai Bayern Muenchen dipastikan menjadi juara pada musim ini.
Marquez tengah membidik rekor sebagai pembalap Spanyol tersukses yang meraih podium di kelas MotoGP dan semua kelas.
Oklahoma City Thunder mencatatkan rata-rata keunggulan 12,9 poin per pertandingan atas lawan-lawan mereka, menggeser rekor lama milik Los Angeles Lakers di musim 1971-1972.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved