Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
APLIKASI pesan instan WhatsApp memperkenalkan fitur baru kepada para penggunanya. Fitur ini memungkinkan pengguna mentranskrip pesan suara. Ini merupakan fitur yang dapat membantu pengguna menampilkan versi teks dari pesan suara yang diterima pengguna dan berguna apabila pengguna sedang kesulitan untuk mendengarkan pesan suara.
"Terkadang, saat sedang dalam perjalanan, berada di tempat ramai, atau menerima pesan suara yang panjang, Anda tidak bisa langsung berhenti untuk mendengarkannya. Untuk momen tersebut, kami sangat antusias memperkenalkan transkrip pesan suara. Pesan suara dapat ditranskripsikan ke dalam teks, sehingga Anda dapat terus mengikuti percakapan apa pun yang sedang Anda lakukan," dikutip dari keterangan resmi WhatsApp, Jumat (22/11).
Dikatakan WhatsApp, fitur transkrip akan diluncurkan secara global dalam beberapa minggu ke depan dengan beberapa bahasa pilihan untuk tahap awal. Lalu direncanakan menambah lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang. Sejauh ini baru ada sejumlah bahasa yang tersedia yaitu bahasa Inggris, Spanyol, Portugis dan Rusia.
Terkait keamanan data, WhatsApp menegaskan bahwa hal tersebut merupakan prioritas mereka. Mereka menegaskan pesan suara akan tetap terlindungi dengan enkripsi end-to-end.
"Transkrip pesan suara dibuat di perangkat anda dan pesan suara pribadi tetap terlindungi dengan enkripsi end-to-end. Tidak seorang pun, termasuk WhatsApp, bisa mendengarkan pesan suara atau melihat isi transkrip pesan suara Anda," tegas WhatsApp.
Adapun untuk bisa menjajal fitur baru ini, anda harus terlebih dahulu melakukan pengaturan, yaitu dengan cara Buka Pengaturan WhatsApp > Ketuk Chat > Nyalakan atau matikan Transkrip pesan suara > Ketika mengaktifkan Transkrip pesan suara pilih Bahasa transkrip.(M-2)
Dalam fitur Visited Places, pengguna dapat mengizinkan perangkat untuk secara cerdas mendeteksi tempat yang sering mereka kunjungi.
Pengguna bisa menggunakan Status untuk membagikan momen bahagia dan lainnya berupa video, foto ataupun teks kepada pengguna lain.
Transformasi digital di BRI tidak hanya berfokus pada pengembangan fitur, namun juga pada aspek kemudahan dan inklusivitas.
Instagram reels awalnya hanya bisa mengunggah video berdurasi 15 detik, kini bisa mengunggah video sampai 3 menit.
Fitur ini memudahkan pengguna mengikuti alur percakapan sejak awal dengan sekali klik, tanpa harus mencari-cari percakapan sebelumnya.
Dengan bantuan teknologi AI, Samsung menghadirkan fitur Multimoda Search yang bisa membantu pengguna dalam mencari sebuah informasi, gambar, teks, hingga suara dengan cepat dan mudah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved