Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SENIMAN yang menjadi target kecerdasan buatan (AI) yang mempelajari dan mereplikasi karya mereka telah bergabung dengan peneliti universitas untuk melawan aktivitas tiruan semacam itu.
Paloma McClain, seorang ilustrator AS, merasa terganggu ketika mengetahui beberapa model AI telah "dilatih" menggunakan karyanya tanpa memberikan pengakuan atau kompensasi. Untuk melindungi diri, McClain beralih ke perangkat lunak gratis bernama Glaze, yang dikembangkan oleh peneliti di University of Chicago.
Glaze berhasil membingungkan model AI dalam cara mereka berlatih, membuat karya seni digital terlihat berbeda bagi AI. Perangkat lunak ini memberikan alat teknis bagi seniman untuk melindungi karya mereka dari model AI yang invasif.
Baca juga: Membangkitkan Yang Mati dengan Teknologi AI
Dalam beberapa bulan sejak dirilisnya pada Maret 2023, Glaze telah diunduh lebih dari 1,6 juta kali. Tim di balik Glaze sedang mengerjakan penyempurnaan yang disebut Nightshade, yang akan memberikan pertahanan tambahan dengan membingungkan AI lebih lanjut.
Startup Spawning juga mengembangkan perangkat lunak bernama Kudurru, yang mendeteksi upaya mengumpulkan gambar dari suatu tempat online. Kudurru memungkinkan seniman untuk memblokir akses atau mengirimkan gambar yang mencemari kumpulan data yang digunakan untuk mengajari AI.
Baca juga: Gandeng Universitas Terkemuka, Yandex Luncurkan Kampanye Kecerdasan Buatan
Pentingnya melindungi konten kreatif semakin ditekankan, dan semakin banyak alat dan solusi teknologi seperti Glaze, Nightshade, dan Kudurru yang diperkenalkan untuk menghadapi tantangan ini.
Spawning telah meluncurkan haveibeentrained.com, sebuah situs web yang memungkinkan seniman memeriksa apakah karya digital mereka telah dimasukkan ke dalam model AI dan memilih untuk tidak mengizinkannya di masa mendatang.
Di sisi lain, peneliti di Washington University di Missouri mengembangkan perangkat lunak AntiFake untuk melawan peniruan suara AI. AntiFake memperkaya rekaman suara digital untuk mencegah pembuatan "deepfakes" atau suara palsu yang dapat digunakan untuk menyintesis ucapan palsu.
Semua upaya ini bertujuan untuk melindungi konten kreatif dari eksploitasi dan penyalahgunaan oleh kecerdasan buatan. (AFP/Z-3)
Pentas malam itu melibatkan banyak seniman, mulai dari Ayodya Sanggar Seni, W.O. Tresna Budaya, Wayang Bocah Kusuma Indria, serts lebih dari 10 sanggar seni yang lain.
Ia melukis Ketua Umum PDIP itu, beberapa tahun silam di Jakarta. Sekitar 5 jam ia menuntaskan lukisan mini itu dengan harapan kelak pada waktunya dapat diserahkan pada Megawati.
Artjog sering dinilai menjadi barometer perkembangan seni rupa tanah air. Ternyata lebih dari itu, ArtJog juga menjadi panggung bagi para perupa muda masa depan
Pameran ini menjadi debut pertama Iurum di Indonesia, sekaligus pameran tunggalnya yang ke-10 secara global.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan pembentukan lembaga adat betawi menyita waktu dan tidak mudah untuk diwujudkan.
Pendaftaran karya untuk kompetisi 15th UOB POY dibuka mulai 8 Mei hingga 2 Agustus 2025 melalui situs UOBandArt.com
Salah satu seniman cilik yang karyanya berhasil terseleksi pada ArtJog 2024 ini adalah Louis Gilbert Yulianto, 11 tahun asal Yogyakarta.
Erica menjelaskan melukis ibarat menulis jurnal harian. Perbedaannya hanya pada bahan dan visualisasi.
Seniman Dyatmiko Bawono dan Santi Ariestyowanti asal Yogyakarta menggunakan produk Taco yang menghadirkan kreativitas tak terbatas dan menciptakan perpaduan luar biasa.
Dengan mengusung tema ‘Cheers to Fresher Celebrations’, mereka menghadirkan berbagai spot menarik bagi pengunjung di area Pantjoran Pantai Indah Kapuk mulai dari 26Januari-25 Februari 2024.
Polisi di London telah menangkap seorang pria dengan dugaan pencurian dan kerusakan barang setelah instalasi seni terbaru dari seniman terkenal Banksy.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved