Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TEKNOLOGI kecerdasan buatan (artificial intelligence) terus berkembang di berbagai bidang. Salah satunya di bidang penjualan (sales) oleh usaha rintisan (startup), Familiar AI yang didirikan Henry Wijaya bersama mitranya asal Malaysia, Prakash Narayanan.
Solusi yang ditawarkan oleh Familiar AI pun sudah mendapatkan klien dari Amerika Serikat untuk pengembangan tingkat lanjut. Namun, untuk sementara, solusi Familiar AI yang dikembangkan sejak November 2022 belum dibuka untuk umum.
"Awalnya kami tergerak untuk bereksperimen dengan teknologi kecerdasan buatan di saat pandemi. Kebetulan saya kemudian dihubungi oleh perusahaan luar negeri untuk membangun aplikasi pemrosesan bahasa alami. Dari prototipe awal itulah Familiar AI lahir," ungkap Prakash yang juga CEO Familiar AI.
Baca juga : Rilis di Indonesia, Luna Fantasia Mobile Hadir dengan Grafis Mulus
Prakash mengungkapkan, layanan Familiar AI ini masih dalam pengembangan tahap awal, sehingga belum dilakukan pemasaran secara besar-besaran. Namun, mitra korporat di Amerika Serikat rela berinvestasi untuk menjadi yang pertama menggunakan solusi dari familiar AI.
"Tepatnya, klien tersebut bergerak di bidang yang sangat teknis dan solusi yang ditawarkan pun sangat canggih, sehingga membutuhkan waktu yang cukup panjang untuk meriset dan menganalisa kebutuhan calon pelanggan," jelas Prakash.
Baca juga : Snowflake Hadirkan Teknologi Data Cloud untuk Mitra di Indonesia
Dengan adanya Familiar AI, data tersebut dapat dianalisa dengan sangat cepat dan akurat. Tenaga sales tinggal menerima hasil untuk segera ditindaklanjuti. Inovasi tersebut akan menghemat waktu dan tenaga, serta meningkatkan produktivitas, bahkan sampai 10 kali lipat menurut salah satu mitra yang merupakan perusahaan bioteknologi asal San Francisco.
"Keberhasilan startup alat penjualan AI kami tidak terduga, tetapi kami percaya bahwa ini hanyalah awal dari perubahan besar dalam industri penjualan, karena alat AI dapat membebaskan waktu orang dan memungkinkan mereka untuk fokus pada aktivitas bernilai lebih tinggi seperti menghubungkan dengan klien potensial,” kata Prakash.
Menurutnya, solusi Familiar AI akan bisa digunakan pada akhir tahun ini. (RO/Z-5)
Sahabat-AI juga menjadi wadah pembelajaran bagi talenta muda Indonesia.
Agentic AI adalah sebuah pendekatan inovatif berbasis AI yang tidak hanya responsif, tetapi juga proaktif, adaptif, kolaboratif, dan otonom.
CEO Meta, Mark Zuckerberg, membentuk tim AI baru untuk menciptakan superintelligence. Proyek ambisius ini menjadi bagian dari persaingan ketat di dunia kecerdasan.
DERETAN perusahaan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) asal Korea Selatan memamerkan inovasi terbaru mereka dalam acara ASEAN-KOREA Digital Business Partnership 2025.
Kecerdasan buatan (AI) semakin menjadi bagian penting dalam kehidupan profesional, khususnya dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja.
Karyawan dibekali pemahaman dan keterampilan dasar dalam memanfaatkan AI secara praktis dan bertanggung jawab.
QuantumByte, platform artificial intelligence app builder yang dikembangkan oleh startup Indonesia, Quantum Teknologi Nusantara terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Bing Video Creator dapat membantu pengguna menghasilkan video berbasis AI hanya dengan perintah text.
Sebanyak 77% pemimpin bisnis di Indonesia melihat AI dan transformasi digital sebagai peluang pertumbuhan utama negara ini.
89% perusahaan rentan mengalami serangan siber yang mengancam keamanan basis data dan aktivitas digital organisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved