Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
INTERNET sudah tidak menjadi istilah yang asing lagi bagi telinga masyarakat modern. Hal ini karena hampir segala aspek kehidupan saat ini memiliki hubungan yang kuat pada internet. Jaringan ini juga terbukti sangat bermanfaat untuk menghubungkan banyak orang dari berbagai wilayah tanpa batas, mulai dari lintas kota, provinsi, negara, bahkan lintas benua.
Lalu sejak kapan masyarakat Indonesia menikmati layanan jaringan internet yang mengenalkan dunia maya tersebut? Berikut penjelasannya.
Sejarah internet pertama kali dimulai pada 1960-an. Bermula dengan terciptanya Arpanet atau Advanced Research Projects Agency Network.
Uniknya, dahulu internet hanya digunakan untuk kepentingan militer. Seiring berjalannya waktu, publik dapat menggunakan internet.
Awal kemunculan internet pada 1969. Saat itu internet hanyalah jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA. ARPA merupakan bagian dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Proyek tersebut diberi nama Arpanet.
Proyek tersebut mendapatkan hasil temuan tentang cara perangkat lunak (software) komputer yang berbasis UNIX dapat berpadu padan dengan perangkat keras (hardware). Karenanya, para pengembangnya mulai menyadari bahwa hal tersebut dapat membantu manusia untuk berkomunikasi jarak jauh melalui saluran telepon.
Setelah itu, pada 1986 sistem nama domain mulai diperkenalkan kepada masyarakat atau yang saat ini kita kenal dengan istilah DNS alias Domain Name System. DNS berfungsi menyamakan sistem pemberian nama alamat yang ada pada jaringan komputer.
Mulai 1990, Arpanet dibubarkan tetapi internet terus berkembang sampai sekarang. Lalu di 1993, menjadi momentum internet mulai dikenal oleh kalangan masyarakat ditandai dengan kemunculan pilihan website.
Pada 1994, internet mulai masuk ke Indonesia dan digunakan oleh masyarakat. Saat itu, IndoNet menjadi ISP komersial pertama di Indonesia yang menjadi cikal bakal kemunculan jasa akses internet lain di Indonesia.
Menurut Onno W. Purbo dalam bukunya tentang Teknologi Informasi dan Komunikasi, sejarah internet di Indonesia pada awalnya dimulai sekitar 1990-an. Pada saat itu, internet lebih banyak diketahui sebagai Paguyuban Network.
Beberapa nama yang memiliki jasa besar terhadap pembangunan internet di Indonesia, antara lain yaitu M. Samik-Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan tentunya Onno W. Purbo. Periode pembangunan jaringan internet di Indonesia terjadi sekitar tahun 1992 hingga 1994. Setiap tokoh tersebut hampir memberikan sumbangsihnya melalui keahlian dan dedikasinya dalam membangun jaringan komputer dan internet di Indonesia.
Internet lambat laun mulai mengalami perkembangan yang cukup baik. Berkat jasa dari beberapa nama sebelumnya, layanan ISP pertama di Indonesia diluncurkan dengan nama Ipteknet pada 1994. Pada tahun yang sama, PT IndoInternet atau IndoNet yang dipimpin secara paruh waktu oleh Sanjaya berhasil berdiri dan beroperasi.
IndoNet sendiri sebenarnya ISP komersial pertama yang dimiliki oleh Indonesia. Pada awalnya, IndoNet memanfaatkan lisensi dari PT Lintas Arta. Pada saat itu, sambungan awal ke internet dari IndoNet dilakukan dengan memakai metode dial-up. (OL-14)
PENELITI senior BRIN Lili Romli menyayangkan pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon tentang tidak adanya bukti yang kuat terjadinya pemerkosaan massal pada Mei 1998.
Menurutnya, pengingkaran terhadap peristiwa tersebut adalah bentuk penghapusan jejak sejarah Indonesia.
Proyek penyusunan ulang sejarah Indonesia ini sangat problematik dan potensial digunakan oleh rezim penguasa untuk merekayasa dan membelokkan sejarah sesuai dengan kepentingan rezim.
Pegiat HAM Perempuan Yuniyanti Chizaifah menegaskan pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut tidak ada pemerkosaan terhadap perempuan etnis Tionghoa dalam tragedi Mei 1998
Djarot mengatakan penulisan sejarah seharusnya berdasarkan fakta, bukan berdasarkan kepentingan politik. Maka dari itu, ia mengingatkan agar sejarah tidak dimanipulasi.
KETUA DPR RI Puan Maharani menanggapi rencana Kementerian Kebudayaan untuk menjalankan proyek penulisan ulang sejarah.
DFINITY Foundation dan ICP HUBS Network akan menggelar World Computer Hacker League 2025 (WCHL25). Acara itu berlangsung selama empat bulan dari Juli hinggga Oktober 2025.
Masyarakat di sekitar wilayah jaringan diajak aktif peduli lingkungan melalui program tukar sampah dengan internet.
Aplikasi pesan singkat WhatsApp para akademisi yang menolak Revisi Undang-Undang KPK pada 2019 sempat diretas dan mendapat telepon dari nomor asing.
Dengan demikian, serangan terhadap OMS makin meluas ke daerah, tidak hanya terpusat di kota-kota besar saja.
PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) menghadirkan layanan internet berbasis satelit di Puskesmas Mayau, Kecamatan Pulau Batang Dua, Kota Ternate, Maluku Utara.
Tahukah kalian bagaimana komunikasi dilakukan manusia sebelum ada ponsel? Berikut penjelasannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved