Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
DI tengah pandemi, membawa keuntungan tersendiri bagi penjualan Bukalapak yang mengalami peningkatan empat juta selama setahun. Dari sekitar sembilan juta pelapak di 2019 menjadi 13,5 juta di tahun lalu.
CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin mengungkapkan, strategi bisnis pihaknya akan fokus di marketplace, layanan digital dan penguatan mitra kerja di tahun ini.
"Diharapkan bisa tumbuh sesuai perkembangan ekonomi digital sekitar 40-50 persen," ujarnya dalam Media Gathering Bukalapak secara virtual, Rabu (6/1).
Pada 2020, Bukalapak juga mencatat peningkatan EBITDA sebesar 80% dibandingkan di 2018. Serta peningkatan lebih dari 130% pada nilai transaksi selama 2020, dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2019.
""Pandemi covid-19 memberikan dampak yang hebat bagi perekonomian Indonesia, terutama dari sektor UMKM. Saya melihat masih banyak potensi yang bisa dijadikan peluang untuk dapat bangkit dari krisis tersebut. Ada 37% peningkatan jumlah pengguna internet di Indonesia selama pandemi dan di Bukalapak sendiri," jelas Rachmat.
Baca juga : Memilih Aplikasi Belajar yang Mudah dan Menyenangkan
Dia menambahkan, untuk memperkuat operasional dan bisnis Bukalapak, ada tiga aspek yang menjadi fokus pihaknya. Seperti penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas, growth atau pertumbuhan, dan capital atau modal.
VP of Marketplace Bukalapak Kurnia Rosyada juga menyebut, sepanjang 2020, tercatat adanya peningkatan transaksi di Bukamall sebesar 17% tiap bulannya
"Banyak masyarakat yang memanfaatkan platform digital untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di masa pandemik seperti saat ini," ucapnya.
Kurnia menyampaikan, mitra Bukalapak juga melakukan perluasan penyediaan produk grosir ke 28 provinsi di Indonesia melalui kerjasama dengan lebih dari 300 distributor lokal, yang jumlahnya dilaporkan meningkat sebanyak lebih dari 15 kali lipat sejak awal tahun 2020. (OL-7)
Pesanan Anda aman? Bukalapak resmi menghentikan penjualan barang fisik dan beralih ke produk virtual. Ketahui langkah selanjutnya untuk pembeli dan penjual di sini
Bukalapak bakal berfokus pada produk virtual seperti pulsa, paket data, token PLN, voucher streaming hingga produk pembayaran lain.
Selain kompetisi, acara ini juga menghadirkan ekshibisi teknologi dari platform unggulan seperti Lapakgaming dan Itemku, serta inovasi terkini di dunia gaming.
Sebagai salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Bukalapak juga menyediakan pembayaran Bukalapak paylater, yang sudah bekerja sama resmi dengan Kredivo.
Mitra Bukalapak akan terus mengikuti perkembangan teknologi di pasar dan mengaplikasinya untuk para pemilik warung, kios dan mitra.
Hingga penutupan pasar modal, Rabu (6/3), saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan Bukalapak.com Tbk (BUKA) masing-masing melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved