Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Perlu Belajar dari Negara Lain

Mudzakir Ruslan [email protected]
20/3/2017 07:00
Perlu Belajar dari Negara Lain
(AFP)

TINGGINYA curah hujan perlu menjadi perhatian setiap individu.

Setiap detik ada probabilitas bencana akan terjadi, baik tanah longsor, banjir bandang, angin ribut, maupun hujan es.

Hal itu juga harus disikapi secara bijaksana dengan membuat beberapa perencanaan RAE (reguler, alternatif, dan emergensi).

Itu seperti orang Kalimantan yang cerdas mengasuransikan tanaman padi mereka.

Bila banjir merendam padi, mereka masih memiliki uang untuk hidup dan modal untuk menannam ulang padi.

Secara sederhana ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi cuaca buruk seperti sedia payung sebelum hujan, khususnya payung lipat yang bersifat portabel.

Melapisi tas dengan plastik juga bisa menjadi solusi murah agar barang bawaan tidak basah ketimbang membeli rain cover yang mahal.

Membaca/mendengar/melihat berita ramalan cuaca pun harus dibudayakan karena bisa memberi gambaran perencanaan kegiatan di luar lapangan.

Indonesia pun harus berkaca dari kehebatan Tiongkok saat menjadi 'pawang hujan' pada Olimpiade Beijing 2008.

'Negeri Tirai Bambu' berhasil memanipulasi cuaca, tetapi gagal mengantisipasi banjir seusai hajat besar itu.

Alhasil banjir besar dalam sejarah Tiongkok dari anomali cuaca mampu menenggelamkan kedigdayaan mereka.

Selain itu, bangsa tersebut bisa belajar dari pemerintah Amerika Serikat.

Tidak sedikit dana digelontorkan untuk pengadaan instrumen cuaca yang diinstal di setiap township.

Selain hal-hal di atas, pembuatan lubang biopori bisa mempercepat absorpsi dan perkolasi air ke dalam tanah agar air tidak menggenang.

Mempercepat penanaman pohon dan pengaturan tata kota mampu merestorasi air dan menurunkan potensi banjir dalam jangka panjang.

Menurunnya kekebalan tubuh ketika cuaca ekstrem pun perlu diantisipasi.

Olahraga teratur, menata pola makan, dan menambah suplemen plus istirahat yang cukup bisa menjaga tubuh tetap fit.

Pihak pemerintah juga harus siap siaga, tidak hanya ketika bencana terjadi baru reaksi.

Penginstalan alat pendeteksi banjir, tanah longsor, sosialisasi bencana, dan simulasi evakuasi masih dibutuhkan.

Tindakan preventif lebih baik daripada banyak nyawa yang menjadi korban.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya