Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PADA 13 September 2016, kami menyetujui melakukan pembayaran Rp3 juta untuk pesanan pembelian 1 unit Apartemen Pavilion Jakarta, di Cibinong, dengan pengembang PT Megakarya Propertindo dengan nomor pesanan 0398/SP/JPA/IX/16 tipe 2 BR cluster A17.
Saat itu, oleh sales yang bernama Saudara Ukr, kami dijanjikan mendapatkan voucer belanja senilai Rp500 ribu dan juga hadiah lainnya setelah membayar uang pesanan Rp3 juta tersebut.
Namun, sudah berminggu-minggu kami menunggu, voucer belum juga diberikan dengan alasan Saudara Ukr masih sibuk dan berada di luar kota.
Setelah dua minggu berlalu, kami diberi informasi lagi lantai unit yang kami pesan dibatalkan. Pada 24 September 2016, oleh SPG yang bersangkutan, Saudara DK, kami diminta menandatangani surat pemesanan unit yang dibatalkan dan dijanjikan segera mendapat unit pengganti sesuai dengan pilihan kami serta melakukan tanda tangan ulang.
Namun, hingga akhir Oktober 2016, voucer belanja yang dijanjikan Saudara Ukr dan unit pengganti yang dijanjikan Saudara DK belum juga kami terima. Padahal, angsuran DP pertama telah dibayarkan. Saat saya mencoba menghubungi Saudara Ukr untuk mendapatkan voucer belanja, selalu dijawab sibuk lagi, dan berada di luar kota.
Kami coba menghubungi manajer yang bersangkutan, tapi jawabannya kami diminta menunggu dan menunggu. Jawaban yang sangat berbeda ketika kami baru akan memesan apartemen. Jawaban Saudara Ukr, kami akan segera mendapat voucer belanja. Kami juga akan mendapat unit pengganti karena unit yang lama dibatalkan bukan atas kemauan pembeli.
Mohon bantuan manajemen PT Megakarya Propertindo untuk ditindaklanjuti. Kejadian ini menjadi pengalaman sangat berharga buat kami sebelum membeli sebuah apartemen.
Rio
Konsumen Apartemen Pavilion Jakarta, di Cibinong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved