Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SETIAP kali orang melewati Jalan Raya KH Noer Ali atau Kalimalang, yang menghubungkan Jakarta dan Bekasi, selalu ada rasa waswas terkait dengan pembangunan Tol Becakayu (Bekasi, Cawang, Kampung Melayu).
Terlebih yang mengendarai sepeda motor.
Banyaknya jalan yang berlubang dengan kedalaman sekitar 10 sentimeter sungguh membahayakan.
Kondisi itu bisa memicu kecelakaan bila ada kendaraan yang tak sengaja menghantam jalan berlubang itu.
Apalagi, ruas jalan yang ada dipergunakan untuk dua arah berbeda.
Selain itu, bila sudah malam hari, penerangan jalan pun terbilang minim.
Sungguh, ketika melintasi kawasan itu, kami cuma bisa waspada dan berdoa.
Sebagai perempuan, saya sangat khawatir bila melintasi kawasan Kalimalang saat malam hari karena saya selalu pulang kuliah di atas pukul 20.00 WIB.
Jika hal ini dibiarkan terus, bukan mustahil bisa terjadi kecelakaan fatal.
Saya termasuk yang berharap semoga beberapa hal yang menjadi kekhawatiran kami bisa dibenahi secepatnya.
Saya menyadari dampak pembangunan Tol Becakayu pasti akan membuat jalan di sekitarnya bermasalah.
Hanya, pihak yang sedang membangun proyek itu diharapkan bisa membantu warga dengan membenahi jalan-jalan yang rusak demi keselamatan bersama.
Alica Chansa
Jalan Pengasinan,Rawalumbu Bekasi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved