Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Ironi Nasib Anak Jalanan

Anis Sa'adatur Rohmah Warga Desa Kuryokalangan Pati,Jawa Tengah
04/4/2016 01:10
Ironi Nasib Anak Jalanan
(MI/RAMDANI)

LIMA bulan lalu saat melewati kawasan Tugu Muda Semarang, Jawa Tengah, saya melihat realitas yang menyedihkan.

Saat teriknya matahari dan segudang polusi yang mengitari pusat kota, ada saja anak-anak yang berkelana menyusuri jalan demi mencari sesuap nasi.

Mereka berjalan menghampiri kendaraan yang melintas, menjajakan koran, jadi pengemis, maupun menawarkan jasa untuk mengelap mobil para pengguna jalan.

Saat lalu lintas macet itulah yang mereka nantikan.

Bagi mereka, jalan raya merupakan sumber penghidupan, tak hirau teriknya sinar matahari yang memanggang tubuh.

Sungguh ironis.

Anak kecil yang seharusnya masih larut dengan indah masa bermain dan pendidikan ternyata harus berjibaku dengan kehidupan.

Mereka hanyalah anak kecil yang belum tahu apa-apa. Ternyata mereka melakukan hal seperti itu karena perintah dari preman-preman jalanan yang tidak berperasaan.

Para preman itu telah merampas hak bermain dan hak pendidikan mereka.

Inilah potret kehidupan anak-anak jalanan di Kota Semarang, bahkan mungkin juga di kota-kota besar lainnya di Indonesia.

Ini masalah yang harus segera diselesaikan mengingat anak-anak merupakan generasi penerus bangsa.

Pemerintah harus bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang bertugas menertibkan anak jalanan agar tidak terjadi suap-menyuap antara petugas penertiban dan preman-preman jalanan.

Jika sudah beres, selanjutnya pemerintah dapat mengamankan para preman jalanan untuk kemudian direhabilitasi dan diberi pekerjaan yang sesuai dengan skill mereka.

Setelah itu, pemerintah dapat mengamankan anak-anak jalanan untuk kemudian diberikan pendidikan secara gratis sampai tingkat lanjutan.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik