Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
PERISTIWA mudik secara besar-besaran menjelang Hari Raya Idul Fitri selalu terjadi setiap tahun.
Perjalanan melalui laut dan udara butuh persiapan, tetapi persiapannya tidak serumit mudik melalui perjalanan darat. Sebagian besar para pemudik, terutama di Pulau Jawa, pulang ke kampung halaman mereka melalui darat.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan mudik merupakan ritual yang dinantikan dan diidamkan masyarakat karena maknanya sangat luar biasa.
Tidak mengherankan bila Presiden Joko Widodo pun memberi perhatian serius terhadap persiapan infrastruktur mudik.
Presiden juga memberikan arahan mudik harus dilakukan dengan guyub dan rukun.
Untuk mudik tahun ini, pemerintah menjanjikan keamanan dan kenyamanan mudik, Media Indonesia edisi Senin (12/6).
Janji itu menggambarkan betapa pemerintah sangat besar menaruh perhatian besar bagaimana perjalanan pemudik dapat berjalan lancar, nyaman, dan aman.
Wujud nyata itu dilakukan pemerintah seperti menambah jalur alternatif dan melakukan perbaikan jalan
Mudik identik dengan pemandangan arus lalu lintas yang sangat padat dan kemacetan.
Pesan Presiden 'mudik harus guyub dan rukun' sangat humanis.
Pesan itu mengisyaratkan pentingnya kesadaran pengguna moda transportasi darat bahwa jalan itu milik umum sehingga para pemudik hendaknya sabar, saling menghargai, menghormati antrean baik di jalan maupun saat melakukan pengisian bahan bakar minyak di SPBU ataupun berhenti di peristirahatan.
Ketika memutuskan mudik melaui darat, ada dua pilihan, menggunakan angkutan umum atau kendaraan pribadi.
Angkutan umum dapat menggunakan bus atau kereta api.
Paling nyaman tentu saja dengan kereta api.
Namun, transportasi kereta api banyak peminatnya sehingga pesan tiket sudah harus dilakukan jauh-jauh hari dan mungkin kehabisan tiket seperti waktu yang dinginkan pun akan terjadi.
Bila naik bus, persiapannya selain fisik juga persiapan mental, yakni kesabaran di jalan karena pastinya akan mengalami kemacetan luar biasa.
Demi keselamatan dan keamanan, cermat dalam memilih perusahaan bus yang tepercaya.
Di sisi lain, pemerintah telah mengimbau para pemudik tidak menggunakan sepeda motor.
Namun, pasti tetap saja banyak pemudik yang tidak menghiraukan imbauan itu.
Alasannya, lebih praktis dan ketika di kampung dapat digunakan untuk wira-wiri silaturahim.
Padahal, pengalaman dari tahun ke tahun menunjukkan semakin banyaknya korban jiwa dari pemudik yang menggunakan moda transportasi roda dua tak juga membuat jera.
Mudik menggunakan mobil pribadi dari tahun ke tahun juga meningkat, artinya kemacetan di jalan raya juga semakin bertambah.
Alasan mereka, keluarga atau kerabat dapat pulang bersama-sama dan memang lebih bebas.
Bukan cuma itu, saat di kampung halaman pun akan mudah menggunakan kendaraan sendiri untuk bersilaturahim atau pergi wisata.
Apa pun jenis moda transportasi yang digunakan, hal yang perlu diperhatikan agar mudik bisa aman.
Pertama, pastikan kendaraan benar-benar laik digunakan.
Untuk itu, penting melakukan pengecekan kelayakan kendaraan, di antaranya rem, busi, kondisi ban dan volume angin, baut-baut, dan oli mesin.
Kedua, stamina pengemudi harus benar-benar prima.
Stamina prima pun bisa lelah akibat kemacetan dan perjalanan jauh. Untuk itu, ketika lelah atau mengantuk sebaiknya istirahat.
Bila memungkinkan ada serep sopir sehingga bisa bergantian.
Tidak menghidupkan AC terus-terusan karena mesin akan bekerja ekstraberat apalagi penumpangnya penuh.
Ketiga, tentukan jalur yang akan dilalui apakah jalur utama atau jalur alternatif dan siap-siap dengan konsekuensinya.
Keempat, pengemudi mengemudikan kendaraan tidak sambil mengoperasikan telepon seluler, sebab akan mengurangi konsentrasi, kecuali ketika sedang macet total.
Saudara-saudaraku, pulang kampunglah dengan guyub dan rukun!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved