Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELATIH Timnas putri Indonesia Satoru Mochizuki tetap menyanjung permainan anak-anak asuhnya sekalipun langkah mereka terhenti di kualifikasi Piala Asia Putri 2026. Timnas putri tak lolos ke putaran final di Australia tahun depan setelah dikalahkan Taiwan (China Taipei).
“Kita mengira pertandingan akan dikuasai oleh mereka, tapi ternyata kita bermain dengan baik dan bisa memberikan perlawanan yang baik,” ujar pelatih asal Jepang itu pada jumpa pers setelah laga di Indomilk Arena, Sabtu (5/7).
Indonesia dikalahkan Taiwan 1-2 pada laga terakhir kualifikasi Piala Asia Putri 2026 Grup D di Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Sabtu (5/7). Laga sebelumnya anak-anak asuhan Mochizuki juga kalah, ketika itu dari Pakistan 0-2.
Taiwan yang merupakan negara peringkat 42 dunia, sedangkan Pakistan menghuni peringkat 157 dunia. Namun, Indonesia dinilai tampil lebih baik melawan Taiwan karena melakoni laga terakhir mempunyai motivasi lebih memperlihatkan permainan terbaik mereka.
“Jadi hari ini (vs Taiwan) para pemain lebih berani untuk membangun serangan, main ke depan, berani ambil kesempatan dan menembak,” kata Mochizuki.
“Biasanya di mana pun kalau di pertandingan terakhir dalam turnamen pasti memang semangatnya memuncak. Mungkin bukan hanya ingin lolos dan main di Sydney, Australia tahun depan tapi juga pertandingan terakhir biasanya memberikan semangat bagi para pemain untuk bisa terus bermain bagus dan juga menjadikan permainan itu berarti untuk masa depan,” jelas dia.
Sekadar informasi, Sydney Hopper sama sekali tidak diturunkan dalam tiga pertandingan di kualifikasi Grup D. Menurut Mochizuki, pemain kelahiran Amerika Serikat berusia 18 tahun itu kualitasnya sedang menurun.
“Sydney bergabung di timnas setelah selesai liga dan turnamen di Amerika dan habis juara jadi kondisi fisiknya juga sedang lemah. Seperti kelihatannya juga lebih kurusan dan juga performanya sedikit menurun,” ucapnya.
Pada Piala AFF Putri akhir tahun lalu yang dimainkan di Laos, Sydney menyumbang satu gol pada laga final saat mengalahkan Kamboja dengan skor 3-1. (Ant/I-1)
TAIWAN (China Taipei) mengalahkan tuan rumah Indonesia 2-1 pada laga terakhir babak kualifikasi di Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Sabtu (6/7/2025).
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan menyiapkan cetak biru selama 10 tahun untuk sepak bola putri dengan target Piala Dunia 2035.
PSSI merekrut pelatih asal Jepang Satoru Mochizuki untuk menukangi timnas putri. Pelatih yang spesialis menangani sepak bola putri itu dikontrak selama dua tahun.
Marsela Yuliana Awi dan Claudia Scheunemann masing-masing mencetak dua gol untuk timnas Indonesia, sedangkan satu gol lainnya dilesakkan Reva Oktaviani.
Timnas Indonesia akan melawan Timnas Kamboja di babak final Piala AFF Putri 2024 yang digelar di Stadion Nasional New Laos, Vientiane, Kamis (5/12).
Timnas putri Indonesia dijadwalkan menghadapi timnas Arab Saudi pada 20 Februari di laga uji coba.
KETUA Umum PSSI, Erick Thohir menyambut baik tuntasnya seleksi pemain Timnas Putri U-17 dan U-20 yang telah berlangsung 16 Januari-15 Februari 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved