Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INDONESIA harus puas membawa satu poin dari kandang Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bermain imbang 2-2, Indonesia hanya mendapat satu poin tambahan dan turun posisi di klasemen.
Tim Garuda sementara ini menempati posisi kelima klasemen Grup C atau turun satu tingkat dengan koleksi tiga poin dari tiga pertandingan. Bahrain berada di posisi keempat dengan empat poin.
Posisi puncak dipegang Jepang dengan sembilan poin disusul Australia dan Arab Saudi yang sama-sama mengemas empat poin. Jepang menorehkan hasil sempurna usai kemenangan 2-0 di markas Saudi.
Baca juga : Media Inggris Prediksi Indonesia Kalah Tipis dari Bahrain
Indonesia sejatinya berpeluang besar naik ke posisi kedua andai mampu memetik kemenangan di markas Bahrain. Namun, keunggulan 2-1 tim Garuda di ujung laga sirna lantaran gol Bahrain di momen terakhir.
Tim Merah Putih mampu bangkit setelah tertinggal lebih dulu dari gol tendangan bebas Mohamed Marhoon pada menit ke-15. Garuda menyamakan kedudukan melalui Ragnar Oratmangoen jelang turun minum pada menit 45+3.
Indonesia kemudian berbalik unggul melalui Rafael Struick pada menit ke-74. Namun, kemenangan yang sudah di depan mata pupus lantaran brace Marhoon yang tercipta di menit ke-90+9.
Baca juga : STY Tegaskan Hasil Bagus Timnas Bukan Hanya karena Pemain Keturunan
Gol tersebut menimbulkan kontroversi lantaran wasit Ahmed Al Kaf memberi toleransi tambahan waktu yang terlalu lama dari enam menit yang ditetapkan.
Usai laga, pemain dan ofisial timnas pun melakukan protes. Manajer timnas Indonesia Sumardji sampai mrndapat kartu merah. Pelatih Shin Tae-yong juga kecewa dan mengkritik keras kepemimpinan wasit Al Kaf.
"Jika Anda semua menonton pertandingan ini, maka Anda akan paham mengapa semua pemain kami marah. Anda tahu tambahan waktu enam menit tapi berjalan lebih dari sembilan menit," kata Shin Tae-yong seusai laga.
"Anda tahu keputusan wasit semuanya bias, semua pemain Bahrain meminta tendangan bebas. Anda pasti tahu kenapa para pemain kami marah besar," tukas Shin. (Z-6)
Pujian terhadap mentalitas Hokky juga datang dari sang kapten tim, Kadek Arel.
Final kali ini menjadi penampilan ketiga timnas U-23 Indonesia di ajang yang sebelumnya bernama Piala AFF U-23.
Timnas Indonesia melangkah ke babak empat besar sebagai juara Grup A. Di sisi lain, Thailand menuntaskan persaingan di Grup C dengan status juara grup.
Erick berharap suporter tetap hadir mendukung perjuangan tim nasional secara langsung di stadion.
Seluruh pemain telah menjalani persiapan maksimal, baik dari aspek fisik maupun mental.
Thawatchai mengakui performa Thailand selama babak penyisihan grup belum memuaskan.
Awalnya, skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada 8 Oktober pukul 20.15 waktu setempat, disusul pertandingan melawan Irak pada 11 Oktober pukul 18.00.
Kluivert menilai cedera ini bukan hanya mengganggu dari sisi teknis, tetapi juga memengaruhi dinamika internal tim.
Timnas Indonesia resmi tergabung dalam Grup B bersama Arab Saudi dan Irak pada babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
TIMNAS Indonesia memiliki peluang untuk bersaing memperebutkan tiket langsung ke Piala Dunia 2026 meski harus menghadapi lawan tangguh seperti Arab Saudi dan Irak di ronde keempat
TIMNAS Indonesia terancam besar tidak akan diperkuat Ole Romeny pada ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Striker tim Garuda itu harus menepi lantaran cedera
Laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan berlangsung pada 8–14 Oktober 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved