Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
RUMANIA sempat tampil gemilang saat menghadapi Belanda, Selasa (3/7) malam, di laga Euro 2024 di hadapan para pendukungnya yang hadir di Allianz Aren, Muenchen.
Namun, gol Cody Gakpo di menit ke-20 menghancurkan ritme mereka dan sejak saat itu mereka harus mencari kembali pola permainan dan akhirnya kalah dengan skor telak 3-0.
"Kenyataannya adalah bahwa setelah 20 menit dengan aksi individu, mereka berhasil membuat kami tidak seimbang dan mencetak gol dan kemudian hal-hal tidak berjalan sebaik yang kami kira. Saya menyesal karena kami tidak berhasil meningkatkan diri kami ke level mereka," kata pelatih timnas Rumania Edward Iordanescu, dilansir CNA, Rabu (3/7).
Baca juga : Pendukung Rumania Tetap Bangga Meski Tim Pujaan Mereka Tersingkir dari Euro 2024
Kendati menelan kekalahan, Rumania layak pulang dengan bangga. Bagaimanapun, dengan pencapaian mereka setelah memuncaki kualifikasi praturnamen dan kemudian grup mereka di putaran final.
"Hari ini, kami mengakhiri sebuah cerita yang hebat. Tentu saja ada sedikit kesedihan. Kami memberikan segalanya seperti setiap hari. Terima kasih kepada para pemain saya, terima kasih kepada para pendukung, terima kasih kepada orang-orang di rumah, kepada orang-orang Rumania di seluruh dunia," tutur Iordanescu.
"Kita harus mengambil inspirasi dari hal ini Generasi baru, anak-anak, harus mengambil inspirasi dari para pemain ini. Persatuan yang kami miliki, kekompakan antara warga Rumania dan tim nasional, ini bisa menjadi awal yang baru," lanjutnya.
Baca juga : Dua Gol Donyell Malen Pastikan Belanda Kalahkan Rumania di 16 Besar Euro 2024
Pelatih berusia 46 tahun ini mengaku merasa lelah setelah hanya tidur tiga atau empat jam semalam di Jerman dan akan segera berbicara dengan Asosiasi Sepak Bola Rumania tentang masa depannya.
"Saya percaya bahwa pada saat ini keluarga saya lebih membutuhkan saya daripada timnas. Saya yakin apa pun yang terjadi dengan saya dan situasi saya, tim ini memiliki kekuatan, kekuatan, untuk memiliki masa depan yang baik dan kami ingin mencapai Piala Dunia (2026). Sangat penting bagi kami untuk meraih dua kualifikasi secara beruntun," sebutnya.
Sementara itu, pemain bertahan Rumania Andrei Burca mengatakan rekan setimnya kecewa karena kehabisan tenaga setelah awal yang menggembirakan saat melawan Belanda di laga babak 16 besar Piala Eropa 2024 di Munich Football Arena.
"Saya pikir kami memulai dengan baik, kami bermain dengan baik di 15-20 menit pertama, kemudian gol pertama mereka datang dan itu menggoyahkan kami sampai batas tertentu," kata Burca.
"Kami kecewa, kami menginginkan banyak hal dari pertandingan ini. Kejuaraan ini harus menjadi titik awal, agar kami tidak berpartisipasi dalam kejuaraan final hanya setiap delapan tahun sekali. Ini adalah malam yang menyedihkan bagi kami. Pertama-tama kami ingin berterima kasih kepada para pendukung kami, mereka sangat luar biasa," pungkasnya. (Z-1)
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Kiper timnas Jerman Ann-Katrin Berger menahan dua eksekusi penalti pemain timnas Prancis saat babak adu penalti perempat final Piala Eropa Putri.
Timnas Inggris membukukan kemenangan 2-0 atas timnas Rep Irlandia dan timnas Finlandia di dua laga pertama bersama Carsley dengan Jack Grealish mencetak gol di laga melawan Finlandia.
Penjaga gawang Jerman yang telah berada di klub itu selama 10 tahun, dianggap paling berpengalaman dan memegang peran paling penting dalam skuad.
Fermin Lopez bergabung dengan timnas Spanyol kala menjadi juara Euro 2024 dan kemudian meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Lee Carsley berhasil membawa timnas Inggris U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2023 untuk pertama kalinya dalam 39 tahun terakhir.
Hukuman ini dijatuhkan UEFA terkait nyanyian Morata dan Rodri yang menyebutkan Gibraltar adalah bagian dari Spanyol, yang dilakukan pada perayaan gelar juara Euro 2024.
Pascal Gross merupakan penggemar Borussia Dortmund sejak masih kecil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved