Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PELATIH timnas Prancis Didier Deschamps meragukan peluang Kylian Mbappe membela Les Bleus di Olimpiade Paris 2024 mengingat pesta olahraga terbesar di dunia itu digelar selepas Piala Eropa 2024.
"Sangat sulit secara psikologis dan fisik untuk ambil bagian dalam dua kompetisi seperti itu dalam waktu berdekatan tanpa berlibur," ujar Deschamps, Kamis (14/3).
Mantan gelandang timnas Prancis itu mengonfirmasi beberapa pemainnya yang tampil di Piala Eropa kemungkinan akan dipanggil ke tim Olimpiade Prancis, yang akan ditukangi Thierry Henry.
Baca juga : Pemenuhan Janji Sang Kapten Les Blues
Meski begitu, Deschamps menegaskan Piala Eropa tetaplah prioritas dan pemain yang ingin direkrut ke skuat Olimpiade harus diberi tahu sebelum Piala Eropa bergulir mulai 14 Juni.
AFP/FRANCK FIFE--Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps
"Kami tidak mau persiapan kami terganggu sehingga saat kami berada di pemusatan latihan di Clairefontaine harus jelas siapa yang akan dipanggil ke skuat Olimpiade dan siapa yang tidak," kata Deschamps.
Baca juga : Jelang Semifinal Liga Negara UEFA, Deschamps tidak Pusingkan Komentar Mbappe
Mbappe, yang merupakan kapten Paris Saint-Germain, secara terbuka mengungkapkan keinginannya untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Begitu juga dengan penyerang Atletico Madrid Antoine Griezmann.
Namun, Piala Eropa 2024 baru akan berakhir pada 14 Juli sementara cabang olahraga sepak bola di Olimpiade Paris 2024 akan mulai bergulir pada 24 Juli.
Itu berarti, para pemain timnas Prancis yang akan bergabung dengan skuat Olimpiade akan memiliki waktu istirahat minim, seandainya mereka mencapai laga final Piala Eropa.
Cabor sepak bola putra di Olimpiade diikuti oleh pemain berusia di bawah 23 tahun meski diizinkan ada tiga pemain yang berada di usia di atas itu. Hal itu membuka peluang bagi Mbappe untuk membela tim Olimpiade meski telah berusia 25 tahun.
Namun, FIFA tidak mewajibkan klub untuk melepas pemain mereka untuk Olimpiade. Hal itu disebut akan memperumit peluang Mbappe tampil di Olimpiade. (AFP/Z-1)
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Kiper timnas Jerman Ann-Katrin Berger menahan dua eksekusi penalti pemain timnas Prancis saat babak adu penalti perempat final Piala Eropa Putri.
Alice Sombath gagal mengeksekusi penalti penentu bagi timnas Prancis, untuk memastikan timnas Jerman melaju ke babak empat besar Piala Eropa Putri melawan timnas Spanyol, Rabu (23/7).
Prancis berhasil membungkam Belanda 5-2 di laga penentu Grup D Euro 2025.
Timnas putri Prancis berhasil mengalahkan Wales 4-1 untuk melaju ke fase gugur Euro 2025.
Upaya timnas Inggris untuk mempertahankan gelar Piala Eropa putri diawali dengan kekalahan 2-1 dari timnas Prancis dalam pertandingan Grup D di Zurich, Minggu (6/7) malam WIB.
Paul Pogba, gelandang asal Prancis, dilaporkan akan menjalani tes medis pada Sabtu (28/6). Tes medis itu merupakan bagian dari proses kepindahannya ke AS Monaco.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved