Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
TIM U-20 Indonesia yang diproyeksikan untuk ajang besar Piala Asia U-20 2025 dan Piala Dunia U-20 2025 terus digodok. Pelatih tim U-20 Indra Sjafri menyebut sementara ini ada 17 pemain yang lolos saringan.
Penyaringan tersebut berdasarkan hasil dua laga uji coba internasional melawan Thailand dan Uzbekistan pada 26 Januari dan 30 Januari lalu. Dua uji coba internasional tersebut digunakan untuk memantau perkembangan pemain.
"Dari 30 pemain yang ada, lebih kurang baru 17 pemain yang bisa jadi bagian skuad U-20," kata Indra Sjafri.
Baca juga : Shin Tae Yong Janjikan Penampilan Terbaik Kontra Uzbekistan
Dalam waktu dekat, kata Indra, tim akan kembali kedatangan pemain baru yang dijaring dari Piala Soeratin, Elite Pro Academy, dan pemain-pemain diaspora. Indra menyebut tengah menginventarisasi pemain Indonesia yang bermain di luar negeri.
"Jadi ada beberapa pemain yang sekarang kelahiran 2005 yang main di luar negeri dan kita sudah berkomunikasi dengan mereka," ungkapnya.
"Nanti di FIFA matchday bulan Maret kita akan melakukan TC lagi dan saat ini tim akan berlanjut melakukan pemusatan latihan sampai 10 Februari untuk nanti memastikan ada satu atau dua laga uji coba lagi," imbuh pelatih yang membawa Indonesia meraih emas SEA Games 2023 itu.
Baca juga : Indra Sjafri Sebut Timnas U-20 Sedang dalam Proses
Indra Sjafri memastikan anak asuhnya akan terus berproses untuk lebih baik. Proses untuk mematangkan tim muda memang butuh waktu.
"Mungkin tim ini baru berproses, dan saya bisa pastikan tim ini akan lebih baik dari waktu ke waktu dan tim muda memang butuh proses dan waktu, kecuali tim-tim yang usia 23 tahun, kalau U-20 ini labil. Oleh sebab itu saya dan tim pelatih sangat berhati-hati mencoret dan memilih mereka," tukasnya. (Z-4)
Baca juga : Timnas U-20 Gelar Pemusatan Latihan di Turki dan Spanyol Selama Dua Bulan
MAJELIS Hakim Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis satu tahun penjara terhadap terdakwa mantan pemain Timnas U-20 Irfan Raditya.
PENGAMAT sepak bola nasional Kesit B Handoyo menilai Gerarld Vanenburg menjadi sosok yang tepat menggantikan Indra Sjafri di kursi pelatih timnas U-20 Indonesia.
Indra Sjafri gagal total dalam menakhodai Timnas U-20 Indonesia di Piala Asia U-20 2025. Indonesia hanya berada di peringkat ketiga klasemen pada akhir fase grup dengan raihan 1 poin.
Timnas Indonesia gagal melaju ke fase gugur setelah menelan dua kekalahan pada dua laga pembuka mereka di Piala Asia U-20
Timnas U-20 Indonesia gagal melaju ke babak berikutnya usai kalah 1-3 dari timnas Uzbekistan pada pertandingan kedua Piala Asia U-20 2025.
Indonesia takluk dengan skor 1-3 dari Uzbekistan yang memastikan langkah Garuda Nusantara di ajang Piala Asia U-20 2025 terhenti di babak penyisihan grup.
"Saya mewakili tim dan pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia tidak bisa memenuhi keinginan untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025,"
Indonesia finis di posisi ketiga dengan satu poin sedangkan Yaman di dasar klasemen dengan torehan yang sama namun kalah selisih gol.
Kesempatan melawan Yaman harus dimanfaatkan dengan baik oleh skuad asuhan Indra Sjafri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved