Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GUINEA sukses menahan imbang juara lima kali Kamerun dengan skor 1-1, pada pertandingan Grup C Piala Afrika 2024 di Stade Charles Konan Banny, Yamoussoukro, Pantai Gading, Selasa (16/1) dini hari WIB.
Mohamed Bayo membawa Guinea memimpin melalui golnya pada menit kesepuluh, sebelum kapten Francois Kamano diusir keluar lapangan sebelum turun minum.
Frank Magri menyamakan kedudukan untuk Kamerun pada menit ke-51 namun mereka tidak mampu mengemas gol penentu kemenangan.
Baca juga: Dua Gol Camara Pastikan Senegal Kalahkan Gambia di Piala Afrika
Dengan hasil itu, baik Kamerun maupun Guinea mendapatkan satu poin, dan berhak menduduki posisi kedua dan ketiga di klasemen Grup C.
Kamerun tidak memasukkan kiper Manchester United Andre Onana di tim berisi 23 pemain, setelah ia tiba di ibu kota Pantai Gading hanya beberapa jam sebelum sepak mula.
Onana menunda kedatangannya sehingga ia dapat bermain ketika United bermain imbang 2-2 melawan Tottenham Hotspur di ajang Liga Primer Inggris, Minggu (14/1).
Baca juga: Salah Selamatkan Mesir dari Kekalahan di Laga Perdana Piala Afrika
Pelatih Rigobert Song memilih Fabrice Ondoa sebagai kiper utama, sedangkan dua kiper lainnya, Devis Epassy dan Simon Ngapandouetnbu, menghuni bangku pemain cadangan.
Kamerun juga tidak diperkuat bintang sekaligus pencetak gol terbanyak Piala Afrika 2022 Vincent Aboubakar, yang absen karena cedera paha.
Guinea tidak diperkuat pemain bintang Serhou Guirassy, yang dililit cedera lutut. Untuk mengisi absennya Guirassy, Bayo menjadi ujung tombak serangan dan ia membawa tim berjuluk Gajah-Gajah Nasional secara mengejutkan pada fase awal laga.
Upaya pertamanya dapat ditepis kiper Ondia namun Kamerun gagal menyapu bola dan ketika bola kembali ke arah Bayo, ia dengan mudah menyambar bola masuk ke gawang lawan.
Setelah itu, Kamerun mendominasi penguasaan bola, namun mereka tidak mampu menyulitkan kiper Guinea Ibrahima Kone.
Guinea mendapat hantaman keras pada fase akhir babak pertama, ketika Kamano diusir keluar lapangan setelah wasit Mutaz Ibrahim mengubah keputusan kartu kuning kepada Magri menjadi kartu merah.
Ibrahim melakukan keputusan itu setelah melihat monitor VAR dan melihat Kamano menginjak tumit pemain lawan.
Kamerun menambah tekanan sejak awal babak kedua dan Magri menyamakan kedudukan pada menit ke-51 melalui sundulannya dengan memanfaatkan umpan silang Georges-Kevin Nkoudou.
Kone menyelamatkan Guinea menjelang pertandingan usai. Pertama ia menepis bola yang mengancam gawangnya, kemudian menahan tembakan jarak dekat Karl Toko Ekambi. (Ant/Z-1)
Malawi, yang tampil untuk ketiga kalinya di Piala Afrika dan pertama sejak 2010, terpangkas skuatnya karena 13 pemain mereka tidak bisa diturunkan akibat covid-19.
Kiper Ali Abu Eshrein jadi penyelamat jala gawang Sudan di menit akhir ketika berhasil menggagalkan tendangan penalti Pele,
Musa Barrow menjadi pencetak gol semata wayang kemenangan Gambia pada menit ke-71.
Ini merupakan kali pertama dalam sejarah timnas Brasil memakai jersey berwarna hitam, kecuali penjaga gawang.
Vinicius, yang mengenakan jersey nomor punggung 10, mencetak gol untuk Brasil lewat titik penalti di menit 88 saat Selecao sudah kembali mengenakan jersey kuning-hijau.
Keempat pemain timnas Kamerun itu telah dikarantina sejak Rabu (29/12) setelah mereka tiba bersama Les Lions Indomptables.
Aboubakar menjadi pemain Kamerun pertama yang selalu mencetak gol di semua laga penyisihan grup Piala Afrika setelah Samuel Eto'o melakukan hal itu pada Piala Afrika 2008 di Ghana.
Padahal, Comoros memainkan bek sebagai penjaga gawang setelah du kiper mereka dinyatakan positif covid-19 sementara penjaga gawang lainnya cedera.
SABTU malam ini, The Indomitable Lions Kamerun akan tampil di perempat final Piala Afrika 2022 menghadapi Gambia.
"Sekarang saatnya untuk fokus pada Kamerun. Kami bersiap, mudah-mudahan kami lolos dan memenangkan laga nanti,"
Setelah pertandingan berlangsung selama 120 menit dan skor masih tetap sama maka diberlakukan adu penalti hingga membuat Mesir lolos ke final dengan skor 3-1
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved