Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEBANYAK 10 ribu tiket berhasil terjual pada laga pembuka Grup D Piala Dunia U-17 2023 antara Timnas Jepang melawan Polandia serta Argentina melawan Senegal di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada 11 November 2023 lalu.
Ludesnya tiket menandakan antusiasme masyarakat yang tinggi. Okupansi hotel-hotel di Kabupaten Bandung sudah terisi baik, bahkan beberapa ofisial, dari beberapa negara sudah hadir dari sebulan lalu.
"Cukup baik antusias masyarakat karena tiket sudah terjual habis sebanyak 10.000 yang terbagi dalam dua pertandingan. Ini
artinya penyelenggaraan Piala Dunia U-17 di Kabupaten Bandung mendapat sambutan yang baik dari calon penonton, baik dari dalam negeri maupun luar negeri," kata Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bandung Cakra Amiyama Senin (13/11).
Baca juga : Laga U-17 Indonesia Vs Panama Malam Ini, Penjagaan Stadion Gelora Bung Tomo Diperketat
Tentunya, kata Cakra, ajang Piala Dunia U-17 ini menjadi kesempatan promosi bagi industri pariwisata maupun produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) setempat. Oleh karena itu, pemkab mengapresiasi FIFA atas dipilihnya Kabupaten Bandung sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
"Sebagai tuan rumah Pemkab Bandung sangat berterima kasih kepada FIFA dan mudah-mudahan ini menjadi salah satu media untuk promosi tentang Indonesia, khususnya Kabupaten Bandung," ujarnya.
Baca juga : Pemkab Bandung Kerahkan Puluhan Bus Angkut Penonton Piala Dunia U-17
Cakra juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk meramaikan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 agar berjalan sukses di mata dunia, untuk mencapai hal itu kolaborasi dengan semua potensi yang ada di Kabupaten Bandung perlu dilakukan supaya tiket-tiket terjual dan tentunya bisa meningkatkan okupansi pada saat pertandingan nanti.
Sementara itu PSSI menilai, jumlah penonton di tiap pertandingan Piala Dunia U-17 masih belum mencapai target dan hal ini menjadi tanggung jawab bersama.
Pertama kali ditunjuk sebagai tuan rumah ajang turnamen sepak bola Piala Dunia U-17, Indonesia masih perlu banyak belajar, termasuk mengajak masyarakat untuk berbondong-bondong meramaikan stadion.
Wakil Ketua Umum II PSSI, Ratu Tisha Destria di Bandung Minggu (12/11) mengatakan, LOC dan PSSI bersama FIFA sampai hari ini masih mempromosikan sisa pertandingan yang berlangsung di empat stadion, yakni Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Manahan (Surakarta), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).
"Posisinya kami LOC dan PSSI bersama FIFA selalu meningkatkan publikasi kami. Apa yang harus diperbaiki, kami harus tingkatkan, itu setiap hari jangan khawatir," imbuhnya.
Menurut Tisha, selain promosi gelaran Piala Dunia U-17, panitia juga memperbaiki setiap detail yang ada di stadion. Contohnya penempatan sponsor dan letak pembuangan sampah untuk memudahkan penonton di stadion.
Mesti dipahami, turnamen sepak bola berkaliber internasional seperti Piala Dunia yang menjadi daya jualnya ialah sepak bolanya. Maka dari itu, hal yang ditingkatkan untuk menarik minat penonton adalah fasilitas persepakbolaannya.
"Kita harus tahu seberapa sih level U-17 dunia, yang seharusnya kita harapkan. Jadi, kalau nanti ke depan sama monitoring progress. Kami tahu ekspekstasi harus menuju ke mana. Selama ini tidak terbayang anak yang disebut bagus umur 17 tahun itu seperti apa, sekarang sama-sama kita lihat itu," ungkapnya.
Berdasarkan data, pada hari pertama pertandingan Piala Dunia U-17 di Bandung, jumlah penonton yang memadati Stadion SJH berjumlah 6.222 orang. Jumlah tersebut diambil saat pertandingan kedua yang mempertemukan Timnas Argentina dengan Senegal. Pada Piala Dunia U-17 2023 FIFA menargetkan bisa disaksikan 10 hingga 18 ribu penonton pada setiap pertandingannya. (Z-4)
Di Maria mengalami cedera saat tampil membela Argentina melawan Panama.
Deschamps menyebut anak-anak asuhannya sukses membungkam kritik.
Setelah membintangi kemenangan 3-0 PSG atas Nice awal pekan ini, Di Maria menyampaikan lewat media sosial dan tampaknya menyindir keputusan Scaloni yang tidak memanggilnya.
Setelah unggul lebih dulu lewat gol Messi, Argentina harus puas bermain imbang 1-1 setelah Vargas mencetak gol memanfaatkan kegagalan penalti Vidal.
Sepanjang pertandingan, Albiceleste sejatinya menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol. Tetapi, hanya Messi yang mampu mengeksekusi peluang dengan baik.
Kendati memiliki hubungan baik, Argentina tentu akan bertekad untuk memenangkan pertandingan, setelah gagal meraih kemenangan pada laga perdana mereka melawan Cile.
Pria 68 tahun itu bukannya sepi peminat. Dia bahkan sempat dikabarkan akan mengambil alih kursi kepelatihan timnas Jepang dan Paris Saint-Germain
Pemain Real Madrid itu melepas sepakan kaki kiri yang tak dapat dijangkau kiper Jepang, Korsei Tani. Skor 1-0 bertahan hingga laga usai.
Jepang dan Arab Saudi sama-sama membukukan kemenangan 1-0 atas lawan-lawan mereka di laga kualifikasi Piala Dunia zona Asia Grup B.
Tim Samurai Biru sukses mengamankan tiga poin penting berkat gol bunuh diri Aziz Behich pada menit 85.
Gol kemenangan Jepang atas Arab Saudi di laga kualifikasi Piala Dunia 2022 itu dicetak oleh Takumi Minamino dan Junya Ito.
Jepang sudah memastikan tempat di Piala Dunia untuk ketujuh kali berturut-turut setelah pekan lalu mengalahkan Australia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved