Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
UEFA telah membuka penyelidikan terhadap Juventus atas potensi pelanggaran lisensi klub dan aturan Financial Fair Play (FFF). Otoritas sepakbola Eropa tersebut melakukan investigasi formal terhadap Juventus, yang belakangan diterpa isu skandal pemalsuan laporan keuangan di Italia.
Penyelidikan ini akan fokus pada dugaan pelanggaran keuangan yang baru-baru ini diumumkan setelah proses yang dilakukan oleh Komisi Nasional Perusahaan dan Bursa Efek (CONSOB), dan Kantor Kejaksaan Umum Turin.
Masuknya UEFA ke kasus ini membuat situasi di Juventus makin runyam. Awal pekan ini, ada kabar mengejutkan bagi klub dengan seluruh direksi Juventus mengundurkan diri termasuk presiden Andrea Agnelli dan wakil presiden Pavel Nedved.
Pada Agustus 2022, badan pertama Badan Kontrol Keuangan Klub (CFCB) mencapai kesepakatan penyelesaian kasus dengan Juventus. Hanya saja, jika situasi keuangan klub ternyata sangat berbeda dari penilaian pertama itu maka nasib Juventus bisa terancam.
Apabila terbukti ada pelanggaran berupa pemalsuan laporan keuangan, maka Juventus bisa menghadapi nasib seperti skandal Calciopoli pada 2006 lalu, ketika mereka dipaksa turun kasta. (Goal/OL-15)
Skandal pengaturan skor itu terjadi di dua leg pertandingan kualifikasi Liga Konferensi UEFA musim 2023/2024 antara Arsenal Tivat dan klub Armenia, Alashkert FC, pada Juli 2023.
Crystal Palace sebelumnya lolos ke Liga Europa berkat kemenangan 1-0 atas Manchester City di final Piala FA.
Lima klub yang terkenda denda dari UEFA itu karena FFP adalah Chelsea, Barcelona, Lyon, Aston Villa, dan AS Roma.
Chelsea dijatuhi denda €31 Juta oleh UEFA, karena pelanggaran finansial.
IFAB menegaskan bahwa jika penalti menghasilkan gol setelah terjadi sentuhan ganda yang tidak disengaja, tendangan tersebut harus diulang, bukan dibatalkan.
Perubahan ini muncul setelah kritik atas sistem undian terbuka di perempat final dan semifinal Liga Champions musim ini yang dianggap mengabaikan performa klub di fase liga.
Galatasaray dan Napoli menyepakati biaya transfer sebesar 75 juta euro (sekira Rp1,4 triliun) untuk Victor Osimhen.
Napoli mengeluarkan dana sebesar 28 juta euro (Rp529 miliar), termasuk bonus dan klausul penjualan di masa depan untuk Noa Lang dari PSV.
PSG mengikat kiper berkebangsaan Italia Renato Marin dengan kontrak berdurasi lima tahun atau hingga Juni 2030.
Edin Dzeko mengatakan jika ia sudah melihat prestasi Fiorentina di ajang Liga Konferensi musim lalu setelah mencapai partai final meski takluk dari Chelsea.
Federico Bernadeschi didatangkan Bologna secara permanen tanpa biaya transfer setelah sebelumnya ia mengakhiri kontrak bersama klub MLS Toronto FC yang seharusnya habis pada 2026.
Napoli hanya sanggup membayar 43 juta euro yang dibayar dengan cara mencicil. Padahal Liverpool menginginkan minimal harga 50 juta euro untuk Nunez.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved