Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BEK Timnas Swiss Nico Elvedi mengatakan bahwa timnya tidak gentar dengan kekuatan serta kualitas Brasil saat kedua tim bertemu dalam lanjutan pertandingan Grup G Piala Dunia 2022 di Stadion 974, Senin (28/11) malam WIB. Dia optimistis timnya memiliki kualitas yang mampu mengalahkan negara favorit juara di Qatar tersebut.
"Setiap tim di dunia ini bisa dikalahkan. Kami tahu tantangannya, tapi kami tidak akan bersembunyi. Kami tahu kualitas kami dan apa yang bisa kami tunjukkan,” kata Elvedi.
Gol di babak kedua dari mantan rekan setim Elvedi di Gladbach, Breel Embolo membantu Swiss menang 1-0 atas Kamerun di pertandingan pembukaan mereka. Elvedi mengatakan bahwa kemenangan itu membantu tim dan memberi kepercayaan diri melawan Brasil.
Swiss lolos ke fase gugur dalam empat dari lima Piala Dunia terakhir mereka. Menghindari kekalahan melawan Brasil akan memperbesar peluang Swiss lolos ke babak 16 besar. Pada laga terakhir grup, Swiss akan melawan Serbia.
Elvedi mengatakan Swiss tidak akan terpengaruh atas absennya bintang Brasil Neymar karena cedera pergelangan kaki. Timnya tetap bermain dengan pendekatan yang sama.
"Itu tidak akan banyak berubah bagi kami. Mereka memiliki cukup banyak pemain top yang bisa bermain di posisi itu," kata Elvedi.
"Saya akan tidur seperti biasanya. Saya tidak akan tidur lebih nyenyak karena Neymar tidak bermain," lanjutnya.
Sementara itu, pelatih Brasil Adenor Leonardo Bacchi atau TiteTite mengaku tidak akan kesulitan memilih pemain yang bisa menggantikan Neymar yang belum dipastikan kapan akan kembali pulih.
Neymar menarik perhatian lini pertahanan Serbia, yang terus menekannya sejak awal pertandingan. Dia dilanggar sembilan kali selama pertandingan, terbanyak oleh pemain mana pun di Piala Dunia pada pertandingan putaran pertama di babak penyisihan grup.
Namun, Brasil saat ini tidak bergantung pada Neymar seperti dulu. Tite bisa menggunakan beberapa opsi untuk menggantikan penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu saat menghadapi Swiss.
Tite membawa sembilan penyerang ke Piala Dunia, dan juga bisa menambahkan seorang gelandang sebagai pengganti Neymar jika diinginkan.
''Kita berbicara tentang salah satu pemain terbaik di dunia. Sulit menemukan orang lain di levelnya. Tetapi kami memiliki banyak pemain berkualitas dalam skua$ yang dapat melakukan pekerjaan dengan baik untuk menggantikannya," kata gelandang Brazil Casemiro.
Opsi pertama yang bisa dipilih Tite adalah memainkan rekan setim Casemiro saat di Real Madrid yakni Rodrygo di posisi Neymar untuk menopang Raphinha, Vinicius Junior dan Richarlison di lini depan Tim Samba.
Rodrygo biasanya beroperasi di sayap atau sebagai penyerang tengah, tetapi pelatihnya di level klub bisa memainkannya di mana saja di posisi depan, termasuk memerankan nomor 10 yang biasa diisi Neymar. Penyerang berusia 21 tahun yang serba bisa pernah bermain di posisi Neymar dalam tiga pertandingan latihan Brasil di Turin sebelum Piala Dunia. (AFP/OL-13)
Baca Juga: Kecemerlangan Mbappe Janganlah Segera Berakhir
Lippi mundur setelah Tiongkok kalah 1-2 dari Suriah di laga kualifikasi Piala Dunia 2020.
PDRM meminta individu yang menjadi korban agar tampil membuat laporan ke polisi.
Sebelum membidik Piala AFF 2020, Tae-yong diharapkan bisa memberi raihan maksimal untuk Indonesia di tiga laga tersisa kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang sedianya dilangsungkan Maret digeser ke Oktober dan laga bulan Juni menjadi bulan November 2020.
Gugatan hukum AS itu berkaitan dengan skandal korupsi besar-besaran pada 2015 yang membuat FIFA bergolak dan membuat presiden FIFA saat itu, Sepp Blatter memilih mundur
Sekretaris Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, mengatakan pemerintah dan PSSI memang telah merekomendasikan enam stadion sebagai tempat penyelenggaraan.
"Saya berharap bisa terus main dengan Portugal untuk beberapa tahun lebih lama lagi. Saya merasa termotivasi, saya punya ambisi,"
Spanyol belum mampu mencapai performa terbaiknya di pertandingan internasional menjelang Piala Dunia Qatar 2022. Tetapi kemenangan ini memberikan dorongan moral untuk pemain
Presiden Joko Widodo menerima undangan resmi dari Presiden FIFA Gianni Infantino untuk hadir dalam perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar November mendatang.
ALIOU Cisse akan menangani timnas Senegal dalam gelaran Piala Dunia 2022, setelah mengantar klub berjuluk Singa Teranga itu meraih juara Piala Afrika 2021.
SEWINDU lalu, Moises Caicedo yang baru berusia 12 tahun punya kenangan tersendiri menonton timnas Ekuador di Piala Dunia Brasil. Kini, ia akan meraih impiannya di Piala Dunia 2022.
LEBIH dari dua dekade, karier kepelatihan Gustavo Alfaro dihabiskan pada level klub. Dia malang melintang di kompetisi Argentina dan terakhir menangani Boca Juniors menjuarai dua gelar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved