Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PAGUYUBAN Suporter Timnas Indonesia (psti) menyesalkan pernyataan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, yang mengatakan, berdasarkan pernyataan para ahli, tidak satu pun korban meninggal dunia ataupun luka-luka dalam Tragedi Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur, disebabkan gas air mata.
Ketua Umum PSTI Ignatius Indro mengatakan sebaiknya pernyataan seperti ini tidak dikeluarkan oleh pihak Kepolisian karena kontraproduktif dengan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Kasus Kanjuruhan.
"Pernyataan seperti itu kontraproduktif. Kita masih menunggu hasil dari TGIPF. Tapi yang kita tahu, alasan FIFA melarang penggunaan gas air mata adalah efek yang ditimbulkan bisa menyebabkan kepanikan dan itu yang membuat suporter berhamburan berusaha keluar dari stadion secara bersamaan dan itu yang menyebabkan jatuhnya korban," kecam Indro.
Baca juga: Agum Minta Mochamad Iriawan tidak Mundur Sebagai Ketum PSSI
Indro menambahkan mengenai gas air mata sendiri ada temuan dari TGIPF dari korban yang mengalami perubahan pada retina mata dan ini masih dicari sebabnya. Jadi pernyataan Polri ini akan menggangu penyelidikan.
"Kemarin ada beberapa temuan TGIPF, dengan ada korban yang retina matanya menjadi merah dan wajah yang menghitam, inikan masih diselidiki penyebabnya. Apakah akibat terkena gas air mata, atau ada hal lain. Jadi pihak Polri juga harus bijak dalam berpendapat, jangan sampai mengganggu hasil penyelidikan," tambah Indro, yang juga menjabat kepala Humas Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta itu.
Indro berharap lebih baik seluruh pihak bersabar menunggu hasil temuan fakta-fakta dilapangan dan mengeluarkan rekomendasi untuk memperbaiki sepak bola Indonesia.
"Lebih baik kita sabar menunggu hasil TGIPF, bagaimana rekomendasi yang akan dikeluarkan. Yang bersalah harus dihukum. Baru setelah itu kita bergandengan tangan untuk memajukan sepak bola Indonesia melalui transformasi sepak bola Indonesia yang dibuat pemerintah dan FIFA, " pungkasnya. (RO/OL-1)
Puskeu Polri menerima penghargaan yang diberikan BPK RI atas komitmen dan kinerja dalam mewujudkan tata kelola keuangan Polri yang akuntabel dan transparan melalui aplikasi Puskeu Presisi
POLRI menegaskan komitmennya dalam mengimplementasikan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) secara komprehensif. Selain menjalankan fungsi penegakan hukum,
Penanganan kasus Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) di sejumlah kantor kepolisian yang penyidiknya merupakan seorang laki-laki, harusnya peyidik perempuan.
Para perwira muda polisi itu memiliki tantangan yang sangat berbeda dengan generasi sebelumnya.
Prabowo berpesan kepada 2.000 perwira tersebut untuk mengabdikan diri pada bangsa dan negara.
Para tersangka memiliki peran berbeda dalam sindikat tersebut, mulai dari perekrut awal, perawat bayi, pembuat dokumen palsu, hingga pengiriman bayi ke luar negeri.
Paling penting adalah bagaimana tindak lanjut dari KPK atas laporan dugaan mark-up pengadaan gas air mata tersebut.
POLRI merespons laporan dugaan mark up pengadaan gas air mata ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
PN-SSI Jawa Timur kemudian mengajak Ultras Gresik untuk bersilaturahmi dengan Kapolres Gresik Adhitya Panji Anom. Silaturahmi itu untuk membahas langkah-langkah strategis paska insiden
PERWAKILAN keluarga korban Kanjuruhan menyampaikan aspirasi di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Salah satunya, yakni menyinggung penggunaan gas air mata.
TENTARA Libanon mengatakan bahwa mereka telah menembakkan gas air mata ke arah pasukan Israel di perbatasan sebagai tanggapan atas bom asap yang ditembakkan ke arah pasukannya.
Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar bersama dengan pihak BIN dan Bais melakukan penangkapan terhadap satu warga negara asing (WNA) bernama Maksim Zhiltsov (MZ).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved