Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SPANYOL mendapat hasil kurang baik dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022, Jumat (3/9) dini hari WIB. Mereka harus menyerah di tangan Swedia dengan skor tipis 2-1.
Berlaga di Friends Arena, Stockholm, gol cepat Carlos Soler pada menit kelima, mampu dibalas dua kali oleh tim tuan rumah lewat Alexander Isak (6'), dan Viktor Claesson (57').
Pelatih Spanyol Luis Enrique mengaku kecewa dengan kekalahan yang dialami anak asuhnya. Ia menyayangkan La Furia Roja kalah duel melawan pemain Swedia yang tampil ngotot di laga ini.
Baca juga : Swedia Punya Modal Baik untuk Hadapi Spanyol
"Ya, tidak banyak lagi yang bisa dikatakan. Kami telah kehilangan banyak duel melawan mereka (Swedia)," kata Enrique.
Enrique merasa Spanyol sebenarnya pantas menang di laga ini, tetapi Swedia lebih cerdas dalam memanfaatkan peluang yang mereka dapat.
"Ini bukan pertandingan yang buruk dalam banyak aspek, tetapi kami telah kehilangan duel yang tidak terhitung jumlahnya. Tidak hanya saat bertahan, tetapi juga di lini tengah," ujarnya.
Baca juga : Pelatih Spanyol U-21 Gantikan Posisi Luis Enrique
"Kami tidak pantas kalah, meski hasil tidak berpihak kepada kami. Saya juga tidak terkejut melihat Swedia menang, mereka berbahaya dalam situasi bola mati," lanjutnya.
Enrique juga menyoroti lini tengah Spanyol yang menjadi salah satu faktor kekalahan timnya.
"Kami memiliki ambisi dan menciptakan banyak peluang tetapi kami telah kehilangan banyak duel di lini tengah," kata Luis Enrique.
Baca juga : Luis Enrique Tegaskan Ingin Bertahan Jadi Pelatih Spanyol
"Dan dengan transisi, mereka telah membuat banyak kerusakan bagi kami. Saat ini yang berada di posisi pertama adalah Swedia dan kami harus bereaksi," ujarnya.
Kekalahan itu bukan hanya menjadi pukulan bagi perjuangan Spanyol untuk lolos kualifikasi, tetapi juga menjadi kekalahan perdana La Furia Roja di Kualifikasi Piala Dunia sejak 1993
Kekalahan dari Swedia itu membuat tim asuhan Luis Enrique itu harus berjuang keras mengingat hanya juara grup yang berhak meraih tiket langsung ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Selanjutnya, Spanyol akan menjamu Georgia, Minggu (5/9). La Furia Roja, saat ini, hanya unggul satu poin dari peringkat tiga Kosovo.
Sementara bagi Swedia, mereka berhasil memuncaki klasemen dengan keunggulan dua poin dari Spanyol dengan masih mengantongi keunggulan satu laga. (Marca/Footballespana/OL-1)
Cristiano Ronaldo, kapten timnas Portugal, yang kini berusia 40 tahun, menjadi sosok sentral dalam perjuangan tim. Meski sempat ditarik keluar akibat kram, kontribusinya dinilai krusial.
Ruben Neves menjadi eksekutor penentu kemenangan timnas Portugal atas timnas Spanyol di final Liga Negara UEFA usai Diogo Costa menahan eksekusi penalti Alvaro Morata.
Dengan kemenangan tersebut, Spanyol akan menantang Portugal, juara Nations League 2019 dalam perebutan trofi tahun ini.
Timnas Spanyol melaju ke final Liga Negara UEFA setelah mengalahkan timnas Prancis lewat drama sembilan gol, 5-4, Jumat (6/6) dini hari WIB.
Pepe Reina mengakhiri musim terakhirnya bersama klub Serie A Como dan kini dikabarkan tengah menjajaki peluang bergabung kembali dengan Villarreal sebagai pelatih kiper
Ketika memasuki babak sudden death, Donyell Malen gagal menjalankan tugasnya. Setelahnya Pedri dengan tenang menceploskan bola ke gawang Belanda.
Viktor Gyokeres baru saja menutup musim yang luar biasa bersama Sporting Lisbon dengan torehan 48 gol di semua kompetisi.
Viktor Gyokeres, saat ini, dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di Eropa setelah mencatatkan 61 gol sepanjang 2024.
Sejumlah media massa Belgia menyebut kedua korban itu tengah mengenakan jersey timnas Swedia ketika ditembak mati.
Spanyol mengamankan tiket ke partai puncak itu berkat gol Salma Celeste Ayingono dan Olga Carmona, sedangkan Swedia sempat membalas melalui gol Rebecka Blomqvist.
ZLATAN Ibrahimovic akan kembali ke tugas internasional bersama Swedia menghadapi Belgia pada kualifikasi Grup F Euro 2024 di Stadion Friends Arena, Stockholm
PENYERANG veteran AC Milan Zlatan Ibrahimovic yang saat ini telah berusia 41 tahun, kembali dipanggil untuk memperkuat tim nasional Swedia untuk kualifikasi Piala Eropa 2024 bulan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved