Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERSATUAN Sepak Bola Rusia (RFS), Jumat (23/7) menunjuk mantan pemain tengah Valery Karpin sebagi pelatih tim nasional. Karpin yang pernah menjadi pelatih FK Rostov, menggantikan Stanislav Cherchesov yang dipecat usai Rusia tersingkir di penyisihan grup EURO 2020.
RFS menyebut Karpin, 52, sepakat menangani timnas Rusia hingga akhir tahun dengan opsi perpanjangam kontrak. Presiden RFS Alexander Dyukov mengatakan Karpin merupakan salah satu pemain terbaik Rusia pada masanya
"Ia bermain bagus untuk klub dan timnas. Setelah pensiun sebagai pemain, ia memiliki banyak pengalaman dalam hal melatih. Melatih timnas Rusia akan menjadi tantangana baru baginya," ungkap Dyukov.
Saat menjadi pemain, Karpin pernah membeka Spartak Moscow dari 1990-1994. Ia kemudian bermain di Spanyol membela Valencia, Celta Vigo, dan Real Sociedad
Di timnas Rusia, Karpin telah tampil dalam 72 laga dan mencetak 17 gol. Ia memutuskan pensiun sebagai pemain pada 2005. (AFP/OL-15)
Bermain dengan status netral alias tidak mewakili negara mereka, Mirra Andreeva dan Diana Shnaider kalah tiga set dalam final dari pasangan Italia, Sara Errani/Jasmine Paolini.
BADAN sepak bola Eropa (UEFA) menyatakan telah membatalkan rencana untuk menerima kembali tim Rusia U-17 ke Kejuaraan Eropa remaja tahun depan.
Indonesia dinilai punya rujukan kuat menolak tim nasional (timnas) Israel U-20. Rujukan itu sudah dilakukan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
PIALA Dunia 2022 telah diwarnai kejutan sejak dimulai, terutama ketika Arab Saudi mengalahkan Argentina dan Jepang mengalahkan Jerman.
Menjadi salah satu atlet yang dengan tegas menentang invasi Rusia ke Ukraina, Denisov menegaskan dirinya cinta dengan negaranya dan sama sekali tidak berniat pergi ke luar negeri.
FIFA dan UEFA secara kolektif memutuskan semua tim Rusia, baik timnas maupun klub, ditangguhkan keikutsertaan dalam kompetisi-kompetisi FIFA dan UEFA karena invasi ke Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved