Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
PROYEK Liga Super di Afrika mendapat lampu hijau dari konfederasi sepak bola benua itu, CAF, kendati gagasan serupa sempat gagal karena respon keras publik di Eropa.
Presiden CAF Patrice Motsepe bahkan mengungkapkan ide Liga Super Afrika pertama kali disarankan Presiden FIFA Gianni Infantino, yang
bersikap menolak ketika proyek Liga Super Eropa muncul ke permukaan bahkan mengancam pemain yang terlibat di dalamnya akan terkena sanksi larangan tampil di kompetisi FIFA.
Menurut Motsepe, Liga Super Afrika menjadi gagasan baik untuk meningkatkan kualitas sepak bola di benua tersebut dan siap membuatnya laik secara finansial.
Baca juga: Gara-Gara Tukang Cukur, Pemain Cile Terancam Denda
"Kami terus meninjau dan dalam diskusi awal untuk memulai Liga Super Afrika CAF yang inklusif, menguntungkan, dan dapat dukungan luas," kata Motsepe dalam sebuah pernyataan, Minggu (20/6) malam.
"Kami mengikuti proyek percobaan klub-klub top Eropa yang membentuk Liga Super Eropa dan akan belajar dari pengalaman serta kegagalannya," tambahnya.
Infantino pertama kali mengemukakan ide liga super di Afrika pada 2019, menyebut kompetisi itu akan melibatkan 20 tim permanen disertai beberapa tim yang bisa tampil lewat kualifikasi kompetisi regional.
Infantino bahkan memprediksi Liga Super Afrika bisa menghasilkan pendapatan sekitar US$3 miliar (sekitar Rp43,4 triliun) dalam jangka waktu lima tahun.
Motsepe mengakui CAF harus mempertimbangkan kompetisi baru demi menghasilkan pendapatan bagi organisasi tersebut dan asosiasi anggota serta berkontribusi agar sepak bola Afrika menjadi kompetisi global dan mandiri.
Dukungan terhadap Liga Super Afrika jelas menjadi langkah besar bagi Motsepe yang baru mulai memimpin CAF, Maret 2021 lalu, dan mengatakan citra organisasi itu harus diperbaiki.
"Ada persepsi buruk tentang CAF terkait kepatuhan akan praktik tata kelola, audit, etika, keuangan dan manajemen yang baik," kata Motsepe.
"Persepsi negatif ini mungkin, dalam tataran tertentu, dikonfirmasi oleh hasil audit berat yang mengidentifikasi transaksi dan perilaku tidak teratur, tidak etis dan tidak pantas," lanjutnya tanpa rincian apapun. (Ant/OL-1)
Bill Gates berkomitmen menyumbangkan 99% kekayaannya senilai US$200 miliar untuk meningkatkan layanan kesehatan dan pendidikan di Afrika selama 20 tahun ke depan.
Penunjukan Sherley C Hadipurnomo sebagai Presiden Komisaris PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM) menandai dimulainya babak baru transformasi perusahaan dengan manajemen baru.
Banyak sistem kesehatan di wilayah tersebut belum siap untuk menghadapi lonjakan ini, baik dalam penyediaan fasilitas maupun distribusi insulin dan alat medis yang diperlukan.
Burundi secara resmi menarik diri dari Statuta Roma tentang Mahkamah Kriminal Internasional (ICC), menurut keputusan presiden yang diterbitkan Selasa (8/4).
Manusia modern, Homo sapiens, pertama kali berevolusi di Afrika sekitar 300.000 tahun yang lalu sebelum bermigrasi ke berbagai belahan dunia.
Penemuan jejak kaki manusia purba yang diperkirakan berusia 115.000 tahun di Gurun Nefud, Arab Saudi, menambah bukti penting terkait migrasi Homo sapiens dari Afrika ke Asia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved