Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PELATIH timnas Spanyol Luis Enrique menyesali kegagalan timnya pada laga perdana Grup E Euro 2020 kontra Swedia pada Selasa (15/6) dini hari WIB. Bertanding di Stadion La Cartuja, Sevilla, kedua tim hanya bermain imbang 0-0.
"Kami menghadapi tim yang memutuskan untuk bertahan dan mendasarkan semua harapan mereka pada umpan panjang ke depan. Meski begitu, mereka memiliki peluang untuk menang,” kata Enrique.
“Hasil imbang seperti ini terasa buruk dan saya minta maaf kepada para pemain dan para penggemar karena ini adalah malam untuk menang. Kekhawatiran kami adalah menciptakan peluang gol dan kami melakukannya tetapi kami tidak menyia-nyiakannya,” lanjutnya.
Meski Alvaro Morata dan kawan-kawan mampu menguasai pertandingan sejak menit awal dan melakukan 17 tembakan, namun hanya 5 sepakan yang mengarah ke gawang.
Morata mendapatkan peluang emas di depan gawang Swedia pada menit ke-38 setelah Marcus Danielson melakukan kesalahan di kotak penalti, tapi sayang, bola sepakannya masih melebar.
Pertahanan Swedia mampu membuat para penyerang Spanyol frustrasi hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
"Tidak adil, saya merasakan kepedihan para pemain dan fans tetapi kami tak akan berhenti berusaha," ujar pelatih asal Asturia.
Pelatih Swedia, Janne Andersson sudah cukup puas dengan hasil tersebut.
"Kami menciptakan beberapa peluang dan mereka menciptakan beberapa, jadi secara keseluruhan saya sama sekali tidak malu dengan poin ini. Jika kami ingin meraih poin atau menang melawan tim seperti ini, kami harus bermain seperti ini. Loyalitas yang ditunjukkan para pemain pada rencana permainan kami yang sangat fantastis,” ujarnya.
Hasil itu membuat Swedia dan Spanyol meraih satu poin. Mereka kini menempati posisi kedua dan ketiga klasemen Grup E, setelah Slovakia menang 2-1 atas Polandia di laga lainnya. (Mal/UEFA/OL-09)
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Alexia Putellas mencetak dua gol dan memberikan assist untuk dua gol lainnya saat timnas Spanyol menang telak 6-2 atas timnas Belgia di laga Grup B Piala Eropa Putri, Senin (7/7).
Esther González mencetak dua gol ketika juara Piala Dunia, timnas Spanyol, menang telak 5-0 atas timnas Portugal di laga Grup B Piala Eropa Putri, Jumat (4/7) dini hari WIB.
Timnas U-19 Belanda meraih gelar juara Euro U-19 untuk pertama kalinya setelah menaklukkan Spanyol 1-0 di final dramatis.
Ketiga gol timnas Swedia ke gawang timnas Polandia di laga Grup C Piala Eropa Putri dicetak melalui sundulan oleh tiga pemain yang berbeda.
Viktor Gyokeres baru saja menutup musim yang luar biasa bersama Sporting Lisbon dengan torehan 48 gol di semua kompetisi.
Viktor Gyokeres, saat ini, dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di Eropa setelah mencatatkan 61 gol sepanjang 2024.
Gelandang berusia 28 tahun itu jatuh pingsan di rumahnya sendiri, Selasa (20/2), dan dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Aarhus.
Insiden di Brussels terjadi terhadap dua warga negara Swedia yang ditembak mati oleh seorang tersangka yang masih buron.
Sejumlah media massa Belgia menyebut kedua korban itu tengah mengenakan jersey timnas Swedia ketika ditembak mati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved