Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), serta beberapa kepala daerah telah melakukan penandatanganan kontrak bersama untuk renovasi stadion utama dan lapangan latihan yang akan dipergunakan untuk venue Piala Dunia U-20 2021 Mei-Juni tahun depan.
Penandatanganan ini dilakukan di empat daerah secara virtual yakni di Bali, Solo, Bandung dan Jakarta pada Jumat (6/11). Ada tiga paket pengerjaan untuk renovasi dua stadion utama dan 15 lapangan latihan yang dikerjakan Kementerian PUPR sesuai Inpres Nomor 8 tahun 2020.
Plt Dirjen Cipta Karya, Denis Hidayat mengatakan, paket pertama adalah venue utama di Bali yakni Stadion I Wayan Dipta di Kabupaten Gianyar dan empat lapangan latihan di sejumlah wilayah di Bali.
Sementara untuk paket kedua adalah di Surakarta, dengan venue utama Stadion Manahan, empat lapangan latihan. Paket ketiga di Jawa Barat, Jawa Timur dan Sumatra Selatan, meliputi tujuh lapangan latihan. Tiga di Jawa Barat, satu di Bangkalan Jawa Timur dan tiga lapangan latihan di Jakabaring, Sumatra Selatan.
“Pekerjaan renovasi ini 6 bulan atau 180 hari kalender. Kami harap pekerjaan ini dikerjakan dengan baik, tepat mutu, tepat waktu, tepat biaya, tepat administrasi, dan manfaat," kata Denis.
Sementara itu, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, renovasi stadion untuk perhelatan Piala Dunia U-20 tahun depan di Indonesia menjadi momentum untuk memiliki arena olahraga bertaraf internasional. Untuk itu, Basuki meminta kontraktor untuk bisa memperbaiki arena sesuai dengan standar FIFA.
“Saya mohon dengan sangat ini jadi kesempatan, jadikan stadion-stadion ini dengan lebih baik, lighting dan rumputnya. Kesempatan ini mohon dapat dipake memperbaiki venue sesuai standar FIFA. FIFA ini kata pak Menpora agak keras (standarisasinya),” kata Basuki.
“Waktu enam bulan jgn sampai mundur. Enggak ada alasan untuk mundur,” tambahnya.
Sementara itu, Menpora Zainudin Amali mengatakan, prestasi olahraga nasional tidak lepas dari sarana dan prasarana. Dia mengapresiasi dukungan dari Kementerian PUPR untuk menyukseskan gelarab Piala Duni U-20 tahun depan.
“Kita ada tugas yang lebih besar lagi, yakni arahan presiden untuk mereview total pembinaan prestasi nasional, dan itu perlu didukung oleh sarana dan prasarana, kita tak bisa apa-apa tanpa kementerian PUPR. Jadi saya mohon dan serahkan pada ahlinya," kata Zainuddin.
Diketahui, FIFA telah menyetujui usulan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan menetapkan enam kota sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Untuk empat stadion utama lainnya akan menjadi tanggung jawab masing-masing pemerintah daerah. Empat stadion tersebut, yaitu Gelora Sriwijaya (Palembang), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), dan Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya). (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved