Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MENGHADAPI lanjutan Liga 1 2020, Persebaya Surabaya dinilai hanya memiliki waktu singkat dalam melakukan persiapan. Hal tersebut diakui oleh winger lincah, Irfan Jaya.
Skuad Bajul Ijo terbilang telat melaksanakan latihan kembali. Para pemain baru berkumpul pada akhir Agustus dan melaksanakan swab test sebelum kembali ke lapangan untuk latihan bersama. Mereka baru intens latihan kurang dari dua pekan, dengan skuad yang belum utuh.
Beberapa pemain asing datang bergelombang, karena hanya Makan Konate yang tetap berada di Surabaya selama pandemi virus corona. Sementara David da Silva belum juga nampak batang hidungnya hingga kini.
"Mungkin persiapan ini sangat minim ya. Sangat sedikit waktu. Pelatih juga bicara apa yang terjadi kami harus mengatur latihan dan pemain disuruh tetap menjaga kondisi," ungkap Irfan dikutip laman resmi Persebaya.
Beberapa tim Liga 1 sudah melaksanakan latihan sejak pekan pertam atau kedua Agustus, karena kompetisi dimulai kembali 1 Oktober. Persebaya agak terlambat karena sebenarnya mereka tak ingin Liga 1 dilanjutkan.
Bukan tanpa alasan manajemen tak mau begitu saja bersedia untuk kembali melanjutkan kompetisi. Seperti kebanyakan klub Liga 1, Persebaya menantikan protokol kesehatan yang jelas dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Beruntung, Irfan sendiri tak merasa kondisi fisiknya drastis menurun karena ada program latihan mandiri sejak kompetisi ditangguhkan 16 Maret lalu. Dirinya pun masih suka menambah porsi latihan secara pribadi.
"Sebenarnya tidak ada pesan dari coach, kemauan sendiri. Saya kebetulan satu kamar dengan Dayat [Hidayat], dan saya juga sama dengan latihan bersama biar stamina tambah baik jadi latihan juga maksimal," beber Irfan.
Sosok yang dijuluki The Sniper dan akrab disapa Irja ini juga tak mau terlalu keras dalam berlatih. Dalam artian, Irfan harus tetap berhati-hati pada setiap sesi latihan demi menghindari risiko cedera, mengingat kompetisi akan berjalan.
"Di dalam latihan jaga, jangan sampai kontak terlalu keras. Grogi juga di latihan sama-sama teman. Beda dengan pertandingan harus berani keras, jangan takut cedera," tutup jebolan PSM Makassar ini. (Goal/R-1)
Piala Presiden bisa jadi kesempatan untuk mengukur kesiapan menghadapi musim baru.
Sempat beredar wacana dari PSSI untuk menambah jumlah pemain asing yang diperbolehkan berlaga di Liga 1.
Akbar Arjunsyah diperkenalkan secara resmi oleh manajemen klub di Dewa United Training Ground, Tangerang, Kamis (3/7).
Ezra Walian mengaku selama ini cukup nyaman bergabung dengan Persik Kediri sehingga ia memutuskan untuk tetap bergabung dengan tim berjuluk Macan Putih itu.
Patricio Martin Matricardi menandatangani kontrak berdurasi dua tahun bersama Persib Bandung dan merupakan hasil rekomendasi langsung dari pelatih kepala Bojan Hodak.
Mike Abdallah Sudi sebelumnya tercatat bermain untuk El Ettihad Al-Misraty SC di Liga Libia pada musim 2023/2024.
Gali Freitas menjadi salah satu penggawa anyar Persebaya Surabaya untuk mengarungi Liga 1 Indonesia 2025/26 dan diproyeksikan mempertajam lini depan Bajul Ijo.
Periode pascakompetisi menjadi momen penting untuk menelaah kembali kinerja tim.
Penyerang Persebaya Malik Risaldi akan memperkuat ASEAN All Star yang akan menghadapi Manchester United.
Persebaya harus menutup musim dengan kekalahan 1-3 dari Bali United di Stadion GBT. Asisten pelatih Uston Nawawi akui kesalahan pemain jadi faktor utama.
Bali United tampil memukau dan membungkam tuan rumah Persebaya 3-1 dalam laga Liga 1.
Persebaya Surabaya tidak akan didampingi Paul Munster ketika bertandang ke markas Borneo FC karena tengah menjalani hukuman kartu merah yang ia dapatkan ketika laga kontra Semen Padang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved