Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
GENERAL Manager Inter Milan Beppe Marotta menegaskan klub merasa gembira dengan penjualan Mauro Icardi ke Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim panas mendatang. Klub ibukota Prancis tersebut secara resmi mengubah status Icardi dari pinjaman ke permanen setelah membayar mahar sebesar 58 juta euro pekan lalu.
"Kita telah baik untuk Icardi, ini adalah operasi yang sangat rumit," ujar Marotta kepada Gazzetta dello Sport.
"Apakah angka itu cukup untuk Icardi? Konteks bursa transfer harus digambar ulang. Kita sedang menjalani periode yang rumit karena pandemi virus korona yang melanda seluruh dunia dan masuk akal bila itu memberi dampak pada transfer ini," tambahnya.
Marotta menambahkan tidak perlu melihat ke belakang terkait keputusan Inter melepas Icardi. "Kami puas dengan kesepakatan yang kami jalin dengan PSG. Kami membuat keputusan dengan meminjamkan dia satu tahun lalu dan kami menghargai batas-batas yang sudah ditetapkan," katanya.
Bersama Inter, Icardi menjelma menjadi salah satu striker terbaik di dunia dan bahkan ia dipercaya menjadi kapten La Beneamata. Tetapi hubungan yang memburuk antara Icardi dengan semua pihak di Inter, terutama fan, membuat striker asal Argentina itu kehilangan tempat di Giuseppe Meazza.
Icardi akan menjalani tantangan baru di Prancis bersama PSG, di mana ia mencurahkan performa terbaiknya sejak awal musim 2019/20 dengan menjalani 20 pertandingan di semua ajang dan berkontribusi 12 gol plus tiga assist. (Goal/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved