Indonesia dan Kuwait Hampir Dipastikan Absen di Pemilihan Presiden FIFA

Basuki Eka Purnama
25/2/2016 09:18
Indonesia dan Kuwait Hampir Dipastikan Absen di Pemilihan Presiden FIFA
(mediaindonesia.com)

INDONESIA dan Kuwait yang tengah diganjar skorsing internasional oleh FIFA tidak akan bisa menggunakan hak suara mereka di pemilihan presiden badan sepak bola dunia itu. Hal itu dikatakan Komite Eksekutif FIFA, Rabu (24/2).

Hal itu diungkapkan Komite Eksekutif FIFA menjelang pemilihan presiden FIFA pada Jumat (26/2).

Hal itu diperkirakan akan menjadi pukulan bagi kandidat presiden FIFA Seikh Salman bin Ebrahim al Khalifa yang saat ini menjadi presiden Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang mencakup Indonesia dan Kuwait.

Pria asal Bahrain itu mendapat dukungan penuh dari eksekutif sepak bola AFC dalam persaingan menjadi Presiden FIFA melawan Gianni Infantino, sekretaris jenderal UEFA.

"Terkait status Indonesia dan Kuwait yang tengah dibekukan, komite eksekutif merekomendasikan agar status mereka dibahas pada kongres FIFA berikutnya di Meksiko," ungkap FIFA dalam sebuah keterangan resmi.

Dengan absennya kedua negara itu berarti 207 anggota FIFA akan menggunakan hak suara mereka.

Indonesia diskors dari sepak bola internasional pada Mei setelah pemerintah membekukan PSSI. Adapun Kuwait diskors pada Oktober karena adanya campur tangan pemerintah di asosiasi sepak bola negara itu. (AFP/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya