Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
KAUS timnas Indonesia baru saja di rilis pda Jumat (17/4). Jersey berwarna merah itu terlihat gagah dan kental dengan nuansa nasionalisme. Mills, sebagai brand apparel resmi PSSI, mengeluarkan jersey kandang dengan motif sayap garuda di bagian dada.
Mills mengatakan pemilihan motif sayap garuda di dada para pemain bertujuan pemain juga terlihat gagah dan kukuh layaknya garuda. Lalu, di balik logo garuda ada motif berbentuk rantai. Itu penanda persatuan Indonesia.
Di balik nilai filosofis, peluncuran jersey itu menjadi angin segar bagi industri garmen di Indonesia. Artinya, brand lokal seperti Mills mulai mendapat tempat di negeri sendiri. Sebelumnya, timnas Indonesia dekat dengan brand internasional. Brand global ternama asal Jerman, Adidas, pernah menjadi apparel resmi pada 2004.
Kemudian, brand asal ‘Negeri Paman Sam’, Nike menyodorkan kontrak pada 2007 senilai Rp10 miliar per tahun dan bertahan hingga akhir 2019.
“Mills produk asli Indonesia. Kami mendukung program pemerintahan Presiden Jokowi untuk mengangkat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan produk lokal,” kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat resmi bekerja sama dengan Mills.
Pecinta timnas pun mengapresiasi dan melontarkan pujian atas keberanian PSSI menunjuk Mills sebagai apparel resmi. Pendiri kelompok suporter, La Grande Indonesia, Benedictus Arden Irtanto mengatakan penunjukan Mills berarti turut membangkitkan gairah fan untuk mulai melirik apparel lokal.
Selain timnas, klub lokal Indonesia mulai menggunakan apparel lokal. Dari 18 klub Liga 1, hanya PSM Makassar yang menjalin kerja sama dengan apparel asal Inggris, Umbro. Selebihnya mantap memilih brand lokal seperti Persija yang disponsori Juara. Lalu, ada klub yang memilih jersey buatan sendiri, seperti yang dilakukan Bali United.
Di sisi lain, pendukung yang mencintai timnas, Budi Kurniawan, 28, mengaku dari awal sangat menantikan perilisan jersey keluaran Mills itu. Namun, ia mengaku sedikit kecewa karena harganya tak jauh beda dengan jersey sebelumnya keluaran Nike yang hampir menyentuh Rp1 juta.
Mills merilis harga jersey player issue kandang timnas dengan banderol Rp789 ribu. “Tak jauh beda harganya, ya. Tapi, mau bagaimana, nanti akan saya beli walau harus nabung dulu,” ujarnya sambil tertawa.
Selain harga yang dinilai tak terjangkau, tulisan ‘PSSI’ di pundak jersey disorot. Itu memancing nada miring dari suporter yang kerap melemparkan suara kekecewaan kepada PSSI, imbas terpuruknya prestasi timnas. “Tulisan PSSI sengaja ditaruh di pundak (belakang) untuk melambangkan tanggung jawab prestasi timnas ‘Garuda’ dipercayakan untuk federasi,” kilah Iriawan. (Rahmatul Fajri/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved