TUNANGAN wartawan Arab Saudi yang dibunuh Jamal Khashoggi, Hatice Cengiz, Selasa (17/12), mengaku patah hati setelah Super Coppa Italia diputuskan digelar di Arab Saudi.
Khashoggi yang merupakan kontributor untuk surat kabar Washington Post, pada Oktober 2018, dibunuh agen Arab Saudi di konsulat negara kerajaan itu di Istanbul saat mengurus berkas untuk menikah dengan Cengiz.
Mantan orang dekat kerajaan Arab Saudi itu dicekik dan kemudian dimutilasi di dalam konsulat itu.
Baca juga: Gunakan Monyet untuk Kampanye Antirasisme, Serie A Dikritik
Utusan khusus PBB mengatakan ada bukti kuat yang mengaitkan pembunuhan itu dengan putra mahkota Arab Saudi. Namun, Arab Saudi membantah hal tersebut.
"Sangat menyedihkan melihat sebuah negara yang dituding melakukan pembunuhan terencana mendapatkan hadiah menggelar sepak bola Italia," ujar Cengiz di Roma.
"Saya tahu bagaimana perasaan orang Italia tentang sepak bola," ujarnya menjelang laga antara juara Serie A Juventus dan juara Coppa Italia Lazio di Riyadh, Minggu (22/12).
"Saya mengerti bahwa ada undangan dan saya mengerti sisi ekonomi dari pertandingan tersebut. Saya juga mengerti tidak mungkin melakukan boikot. Tapi, tahukah Anda bahwa laga itu akan digunakan secara politis," imbuhnya. (AFP/OL-2)
