Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
INTER Milan bisa bernafas lega. Penyerang andalan mereka Lautaro Martinez menegaskan dirinya betah di Giuseppe Meazza meski mendapat ketertarikan dari Barcelona.
Salah satu faktor terpenting adalah menit bermain yang semakin bertambah di bawah arahan Antonio Conte.
Musim lalu, Martinez kerap ditepikan Luciano Spalletti yang lebih memilih Mauro Icardi sebagai ujung tombak.
"Tahun ini, saya tampil hebat di Copa America, kemudian saya bertemu Conte, yang bekerja dengan intensitas tinggi dan memperlakukan semua pemain dengan sama. Ini membuat semua pemain berlatih keras," kata Martinez kepada Sky Italia.
"Inter adalah rumah saya. Itu adalah hal yang sangat penting bagi saya," tegasnya.
Baca juga: Operasi Lutut, Khedira Dipastikan Absen Tiga Bulan
"Tahun lalu, saya bermain di bawah pelatih yang menggunakan satu striker. Saya tahu di depan saya adalah kapten, Icardi, yang merupakan pemain terbaik Inter dan sulit bagi saya untuk bermain," ungkap Martinez.
"Saya selalu berlatih secara maksimal. Saya memiliki kesempatan tampil selama beberapa menit, tapi tidak sesering sekarang," urainya.
Untuk membayar kepercayaan yang diberikan La Beneamata, Martinez berjanji tampil maksimal agar bisa membuat Internisti bersorak gembira.
"Saya mencoba bekerja keras dan membuktikan di atas lapangan bahwa saya pantas mengenakan seragam ini. Saya ingin menyenangkan suporter Nerazzurri dan keluarga saya," pungkasnya. (Medcom/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved