Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PERU gagal meraih gelar ketiga mereka di ajang Copa America setelah kalah 3-1 dari ruan rumah Brasil di laga final, Senin (7/6) WIB. Meski begitu, pelatih Peru Ricardo Gareca menyebut timnya berada di jalur yang benar.
Meski kalah di laga pamungkas, Peru sukses memberi perlawanan terhadap Brasil yang melumat mereka 5-0 di babak penyisihan grup.
"Kami berada dalam kondisi yang apik. Meski kalah, kami berada di jalur yang tepat," ujar Gareca.
"Yang terpenting adalah menyadari bahwa kami semakin baik di setiap laganya. Itu akan membuat kami mennadi tim yang lebih baik," imbuh pelatih asal Argentina itu.
Baca juga: Brasil Juara Copa America
Gareca mengakui bahwa Brasil layak menang. Namun, dia mengatakan Peru telah menjadi lebih baik ketimbang saat terakhir kali kedua tim bertemu.
Meski begitu, Gareca merasa Peru akan kesulitan bersaing dengan tim kuat seperti Brasil karena hanya memiliki pasokan pemain berkualitas yang minim.
"Brasil memiliki 1.000 pemain sementara kami hanya memiliki 50," kata Gareca.
"Kami butuh lebih banyak pemain. Saat Anda memiliki banyak pemain, Anda akan memiliki kualitas yang lebih baik," tambah pelatih berusia 61 tahun itu. (AFP/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved