Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
TANPA takut dan ganas, Megan Rapinoe akan menghadapi pertempuran baik di dalam mau pun di luar lapangan saat perhelatan Piala Dunia Putri.
Rapinoe membuktikan jadi andalan timnas Amerika Serikat (AS) saat dia mencetak gol-gol yang mengantarkan Sam's Army melaju ke perempat final untuk berhadapan dengan tuan rumah Prancis.
Rabu (26/6), saat bersiap untuk laga perempat final Piala Dunia Putri, Rapinoe mendapat serangan tidak bersahabat dari orang nomor satu AS, Donald Trump.
Lewat serangkaian cicitan, Trump menuding Rapinoe berperilaku tidak hormat setelah salah satu kapten timnas AS itu mengatakan tidak akan pergi ke Gedung Putih seandainya AS menjadi juara Piala Dunia Putri.
"Saya tidak akan pergi ke gedung Putih," tegas Rapinoe dalam sebuah video klip yang ditayangkan laman daring majalah sepak bola Eight by Eight.
Baca juga: Dua Eksekusi Penalti Rapinoe Antar AS Kalahkan Spanyol
Trump yang memang gelar berselisih secara terbuka dengan atlet dan selebritas mengecam pernyataan Rapinoe itu.
"Megan seharusnya tidak melecehkan negara kita, Gedung Putih, atau bendera AS. Terutama setelah negara melakukan sangat banyak hal untuknya dan tim AS. Banggalah dengan bendera yang kau kenakan," cicit Trump.
Dua eksekusi penalti Rapinoe memastikan AS menang atas Spanyol di laga 16 besar Piala Dunia Putri.
Penyerang berusia 33 tahun yang telah tampil 156 kali dan mencetak 47 gol untuk timnas AS merupakan kapten Sam's Army bersama Carli Lloyd, Becky Sauerbrunn, dan Alex Morgan. (AFP/OL-2)
Piala Dunia Putri FIFA, yang diikuti 48 tim, akan mengadopsi format 12 grup, sehingga jumlah pertandingan meningkat dari 64 menjadi 104 dan turnamen diperpanjang satu pekan.
Bonmati melanjutkan kesuksesan rekan setimnya Alexia Putellas, yang meraih Ballon d'Or pada tahun lalu, setelah membawa timnas Spanyol menjadi juara Piala Dunia Putri.
FIFA, sebelumnya, telah menskors Rubiales selama 90 hari setelah dia mencium paksa Hermoso di upacara pemberian medali juara usai timnas Spanyol menjadi juara Piala Dunia Putri.
Putellas, bek Irene Paredes, dan penjaga gawang Misa Rodriguez dijadwalkan bersaksi pada 2 Oktober dalam kasus melawan Rubiales yang dituding melakukan serangan seksual.
"Apa yang terjadi adalah aksi spontal, mutual, dan konsensual. Aksi itu terjadi dipicu oleh emosi pada momen itu karena perasaan gembira. Saya menegaskan bahwa itu yang terjadi."
Setelah dihentikan sementara oleh FIFA, Luis Rubiales memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya setelah skandal ciumannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved