Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Gelar Ke-34 Eredivisie untuk Appie

(AFP/Des/R-1)
16/5/2019 23:40
Gelar Ke-34 Eredivisie untuk Appie
Kapten Ajax Amsterdam Matthijs de Ligt memegang plat juara saat ia merayakan dengan rekan setimnya gelar juara liga sepak bola Eredivisie Be(AFP)

KEGAGALAN menembus final Liga Champions ditebus Ajax Amsterdam dengan gelar di kompetisi domestik. Setelah merebut Piala Belanda, the Amsterdammers menjadi yang terbaik di Eredivisie, kompetisi sepak bola tertinggi di 'Negeri Kincir Angin' tersebut.

Ajax menjadi kampiun Eredivisie musim 2018/2019 setelah di pekan terakhir, kemarin dini hari, menundukkan tim papan bawah, De Graafschap, dengan skor 4-1. Tiga poin di laga terakhir membuat tim besutan Erik ten Hag itu mengakhiri kompetisi dengan raihan 86 poin, unggul 3 poin atas PSV yang menjadi runner-up.

Ini menjadi gelar ke-34 Eredivisie bagi Ajax atau yang pertama dalam lima tahun terakhir. Musim ini juga menjadi kali pertama Ajax mampu merebut dua gelar dalam satu musim dalam 17 tahun terakhir.

Erik ten Hag mengatakan gelar ini didedikasikan untuk Abdelhak 'Appie' Nouri. Pemain muda berbakat milik Ajax tersebut saat ini masih menjalani perawatan akibat mengalami kerusakan otak permanen. Appie tidak pernah lagi tersadar dan berada dalam kondisi koma setelah mengalami cedera kepala saat menjalani uji coba melawan Werder Bremen, Juli 2017.

"Appie selalu berada bersama kami. Apa yang dialami sangatlah mengerikan. Para pemain seperti menjadi keluarga baginya," jelasnya.

Pemain belakang Ajax, Daley Blind, juga menyebut gelar ini khusus diperuntukkan Nouri. Menurut Blind, gelar tersebut menjadi sesuatu yang indah untuk Nouri dan keluarga karena gelar ke-34 ini sesuai dengan nomor punggung yang dipakai Nouri.

"Banyak dari kami bermain bersamanya (Nouri) dalam beberapa laga. Menyenangkan bisa memberikan gelar ke-34. Ini menjadi sesuatu yang bermakna lebih," jelas Blind.

Namun, di balik kegembiraan Ajax kembali menjadi kampiun di Belanda, tebersit kabar minus soal Erik ten Hag. Kesuksesannya membawa Ajax menembus semifinal Liga Champions membuat ia dikabarkan akan meninggalkan klub terbesar di Belanda tersebut.

Bayern Muenchen, Chelsea, dan Barcelona dikabarkan berminat mendapatkan tanda tangan pelatih berusia 49 tahun tersebut. Namun, Ten Hag menegaskan saat ini belum mau memikirkan masa depannya bersama Ajax. (AFP/Des/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya