Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PELATIH Tim Nasional Wanita Indonesia Rully Nere akan mencoret beberapa pemain pada seleksi dan pemusatan latihan di Sidoarjo, Jawa Timur. Keputusan ini dibuat setelah melakukan penilaian dan pertimbangan terhadap 37 pemain yang ikut seleksi dari tanggal 11 Mei 2019.
“Pemantauan dan penilaian kepada pemain terus saya lakukan dengan tim kepelatihan. Ada beberapa pemain yang harus kami pulangkan karena tidak memenuhi kriteria yang kami butuhkan” ungkap Rully dilansir dari laman PSSI.com, Rabu (15/5).
Pelatih berusia 62 tahun ini juga berencana memulangkan pemain yang tidak lolos pada minggu ini. Rully tak mau membuang-buang waktu untuk mempertahankan pemain yang tidak sesuai dengan visi bermain tim.
“Seleksi ini sekaligus untuk membentuk kerangka tim. Dari hasil pantauan di 3 hari pertama, sudah terlihat mana pemain yang bisa dipertahankan dan yang harus dipulangkan, baik secara fisik maupun mental ketika berada di lapangan. Semakin sedikit maka semakin efektif latihan dilaksanakan,” lanjutnya.
Baca juga: Eks Pemain Timnas Beri Dukungan Moril ke Jokdri
Ia pun membeberkan adanya lima pemain yang akan dicoret dan dipulangkan ke daerahnya masing-masing baik dari sektor gelandang, bertahan, penyerang maupun penjaga gawang.
Seleksi pun berlangsung kompetitif bagi para pemain. Tim kepelatihan pun menekankan bagi yang pernah bergabung dengan Timnas tak serta merta langsung terpilih untuk kejuaraan AFF Wanita 2019 ini.
“Yang ikut seleksi di sini memang bagus-bagus ya. Mereka punya kelebihan masing-masing. Kita harus benar-benar bekerja keras dan menunjukkan yang terbaik jika ingin terpilih. Harus bersaing secara sportif, siapapun yang terpilih, berarti itu yang terbaik,” ungkap pemain seleksi asal Banten, Prihartini.
Sebanyak 37 pemain kini tengah mengikuti seleksi dan pemusatan latihan di Sidoarjo, Jawa Timur, pada 11-24 Mei 2019. Sebelum mendapatkan nama pemain terpilih dan masuk skuat Garuda Pertiwi, akan ada laga uji coba dengan klub lokal yang rencananya digelar di penghujung seleksi dan pemusatan latihan.(OL-5)
Tahun ini, MLSC diselenggarakan di sepuluh kota, dengan Malang (Jawa Timur) dan Bekasi (Jawa Barat) sebagai dua kota tambahan.
Jika animo masyarakat meningkat dan sponsor memberikan dukungan lebih besar, format turnamen bisa diperluas di masa mendatang.
Seleksi pemain akan mengacu pada performa para pesepak bola muda yang tampil di ajang Piala Pertiwi 2025.
Turnamen pramusim dirancang untuk diikuti oleh empat klub, yang akan menjadi fondasi awal sekaligus kerangka pengembangan liga secara menyeluruh.
Di Kelompok Umur (KU) 12, SD Kanisius Duwet menjadi juara setelah menang atas MIS Al Islamiyah Grojogan.
Iris De Rouw menjadi salah satu dari empat pemain naturalisasi baru yang diproyeksikan memperkuat skuad asuhan Satoru Mochizuki.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved