Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Setan Merah Menolak Menyerah

Despian Nurhidayat
04/4/2019 06:00
Setan Merah Menolak Menyerah
Bek Manchester United Chris Smalling (kelima dari kiri) melakukan gol bunuh diri setelah bola yang ingin dia halau masuk ke gawang sendiri(Paul ELLIS / AFP)

PIL pahit harus ditelan Manchester United saat menghadapi tim semenjana Wolverhampton Wanderers di Molineux Stadium, kemarin dini hari WIB. 'Setan Merah' dipaksa takluk 1-2.

Akibatnya, posisi mereka turun ke urutan kelima klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan nilai 61 dari 32 laga atau sama dengan raihan Tottenham Hotspur yang ada di peringkat empat, tetapi baru memainkan 31 laga.

Posisi MU bahkan masih rentan digeser Chelsea yang ada di urutan keenam dengan nilai 60. Pasalnya, Chelsea dini hari tadi menghadapi lawan yang relatif ringan, yakni Brighton & Hove Albion.

Dengan kondisi itu, suka atau tidak suka, 'Setan Merah' harus menyapu bersih sisa pertandingan musim ini jika ingin finis di posisi empat besar atau zona Liga Champions. Hal itu diungkapkan arsitek United, Ole Gunnar Solskjaer.

Menurut arsitek asal Norwegia itu, dengan laga yang tinggal enam lagi, mereka tidak boleh lagi terpeleset.

"Saya masih sangat percaya diri seperti 3 jam yang lalu. Saya mengatakan kami membutuhkan 15 poin dari tujuh pertandingan terakhir kami dan sekarang kami membutuhkan 15 poin dari enam pertandingan terakhir kami," cetus Solskjaer selepas laga.

"Ini sangat sulit, tapi sekali lagi, kami punya tim yang sangat bagus dan itu akan sulit bagi siapa saja yang bermain melawan kami. Ini merupakan pertandingan yang sulit, tetapi tim yang performanya baguslah yang layak menang."

Meski bertanding sebagai tim tamu, Manchester United sepertinya bakal memenangi laga ketika mereka langsung memimpin pertandingan lebih dulu lewat gol Scott McTominay pada menit ke-13. Namun, harapan itu mulai pupus ketika tuan rumah menyamakan kedudukan lewat gol Diogo Jota (25').

Tanda-tanda kekalahan MU mulai tampak ketika Ashley Young mendapat kartu kuning keduanya pada menit ke-57. Petaka itu benar-benar terjadi ketika Chris Smalling melakukan gol bunuh diri pada menit ke-77.

"Ketika Anda mendapatkan kartu kuning, Anda akan selalu berada dalam bahaya karena berpeluang mendapatkan kartu kuning lagi nantinya. Mungkin ini merupakan keputusan yang buruk untuk Ashley, mengingat panasnya momen saat ia meraih bola dan dia sedikit terlalu tinggi, itu membuatnya lebih sulit," ungkap Solskjaer.

Turun kasta

Berbeda dengan MU yang masih berjuang untuk memperebutkan tiket ke Liga Champions, nasib tragis dialami Fulham. Tim asal London itu harus mengalami kenyataan pahit, terdegradasi dari Liga Primer.

Kekalahan telak 1-4 dari Watford, kemarin diri hari WIB, seperti melicinkan jalan the Cottagers untuk turun kasta. Tim yang untuk sementara ini dibesut Scott Parker itu terbenam di posisi kedua dari bawah dengan nilai 17 dari 33 laga.

Dengan enam laga tersisa, Fulham sudah tidak mungkin untuk selamat dari degradasi.

"Saya menyesal kami mengecewakan Anda. Tujuan kami musim ini adalah untuk membangun tim terbaik dan memenuhi janji kami untuk berinvestasi dalam tim, memastikan Fulham akan selalu bersaing di Liga Primer dan apa pun hasilnya, tak pernah menyesal," ujar pemilik Fulham, Shahid Khan.

"Namun, itu tidak terjadi dan untuk itu kami menganggap diri kami bertanggung jawab. Kami akan merefleksikan dan merespons dengan cepat. Dalam beberapa minggu ke depan, kami akan berkomunikasi mengenai visi kami untuk masa depan." (AFP/BBC/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya