Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELATIH Arema FC, Milomir Seslija mengaku timnya bakal menerapkan permainan menyerang saat bertandang ke markas Persita Tangerang, Minggu (3/2).
Arema dan Persita dijadwalkan bertanding pada leg kedua Babak 32 Besar Piala Indonesia di Stadion Utama Sport Center, Tangerang.
"Saya berharap Arema bisa unggul setidaknya tiga gol tanpa balas," kata Seslija kepada awak media.
Target tersebut terbilang mudah. Pasalnya, Arema sebelumnya meraih kemenangan besar 4-1 pada leg pertama di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 26 Januari 2019. Bahkan, dari catatan statistik, Arema juga lebih unggul dibanding Persita. Dalam sepuluh laga terakhir, Singo Edan mampu menang tujuh kali melawan Pendekar Cisadane dan tiga laga sisanya berakhir seri.
Sedangkan pada pertandingan leg kedua nanti, Arema hanya butuh hasil imbang atau kalah dengan selisih tidak lebih dari tiga gol untuk lolos ke babak 16 besar.
Apalagi dalam laga leg kedua ini, gelandang andalan Arema, Makan Konate dapat diturunkan. Pada musim 2018, pemain asal Mali itu telah menyumbangkan 13 gol dan menjadi top skorer Arema.
"Dia bermain baik musim lalu. Saya berharap musim ini atau saat lawan Persita besok bisa melihat performa terbaiknya," sambung pelatih yang akrab disapa Milo itu.
Baca juga: PSM Hampir Tergelincir di Piala Indonesia
Milo menyebutkan, Konate adalah salah satu pemain asing terbaik di Indonesia saat ini. Dengan hadirnya pemain 28 tahun itu, diharapkan skuat Arema menjadi lebih kompak.
"Dia adalah contoh yang baik dan bisa memberikan inspirasi bagi pemain muda di Arema FC," pungkasnya.
Sebagai informasi, Arema memboyong 18 pemainnya ke Tangerang. Selain Konate, Arema juga memboyong sejumlah pemain terbaiknya. Mulai dari Hamka Hamzah, Arthur Cunha Da Rocha, hingga rekrutan anyar Pavel Smolyachenko dan Robert Lima Guimaraes. (Medcom/OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved