Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
SON Heung-min yang memainkan peran penting saat membawa Korea Selatan (Korsel) lolos ke perempat final Piala Asia 2019, Selasa (22/1) malam, memperingatkan rekan-rekan satu timnya bahwa mereka perlu meningkatkan permainan jika ingin mengakhiri 59 tahun penantian gelar juara turnamen sepak bola terakbar di Asia itu.
Penyerang Tottenham Hotspur, yang memainkan pertandingan keduanya di turnamen itu, membantu Korsel meraih kemenangan lewat perpanjangan waktu 2-1 atas Bahrain, yang memberi mereka jalan ke pertandingan perempat final melawan Qatar.
"Saya pikir kami harus lebih baik dari itu. Kami memang mendapat hasilnya, meskipun penampilan kami tidak bagus. Kami menantikan pertandingan perempat final, yang tentu akan menjadi pertandingan sulit," katanya.
Sebagai bintang yang bersinar di Eropa, kehadiran Son di Dubai memang menyita perhatian dan ia bisa jadi menjadi pemain paling terkenal di kejuaraan benua Asia tersebut.
Menurut Son, Bahrain memberikan perlawanan yang sangat menyulitkan Korsel, sehingga kelolosan Taeguk Warriors ke perempat final Piala Asia 2019 harus ditentukan melalui kemenangan dramatis setelah melalui babak tambahan waktu.
Baca juga: Korsel Harus Kerja Keras Kalahkan Bahrain di 16 Besar Piala Asia
Son Heung-min cs unggul lebih dulu melalui gol Hwang Hee-chan pada menit 43 sebelum disamakan oleh penyerang Bahrain, Mohamed Al Romaihi (77'). Pemain pengganti, Kim Jin-su menjadi pahlawan berkat gol penentu di masa extra time (105+2').
"Kadang-kadang sulit ketika Anda melawan tim seperti itu yang bermain 10 pemain di pertahanan, Anda tidak menemukan ruang dan semua orang bisa menjadi target. Kita harus belajar dari ini dan bermain lebih baik," kata Son mengomentari sulitnya Korsel mencetak gol ke gawang Bahrain.
Son baru bergabung dengan rekan-rekan setimnya di Uni Emirat Arab untuk pertandingan grup terakhir mereka melawan Tiongkok sebagai bagian dari kesepakatan dengan Spurs yang mengizinkan bermain untuk negaranya di Asian Games tahun lalu.
Pemain 26 tahun itu mengatakan pengalamannya di Liga Primer Inggris akan membantunya menghadapi pertandingan lain pada Jumat (25/1) melawan tim muda Qatar di Zayed Sports City, Abu Dhabi.
"Saya rasa soal mentalitas," katanya. "Ya, saya lelah, setelah pertandingan saya lelah, tentu saja, tetapi saya akan mencoba pulih secepat mungkin dan bermain lagi dalam tiga hari ke depan. Sama seperti di Tottenham." (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved