Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Kutukan Juara Hantui Jerman

AFP/Beo/X-8
18/6/2018 07:45
Kutukan Juara Hantui Jerman
JERMAN DIKALAHKAN MEKSIKO: Striker Meksiko Javier Hernandez (ketiga dari kanan) menyundul bola dalam laga perdana Grup F Piala Dunia 2018 melawan Jerman, di Luzhniki Stadium, Moskow, kemarin. Juara bertahan Jerman dikalahkan Meksiko 0-1 lewat gol Hirving L(AFP/YURI CORTEZ)

PERINGATAN keras langsung menghampiri juara bertahan Jerman di Piala Dunia 2018. Mereka takluk 0-1 dari Meksiko pada laga pertama penyisihan Grup F di Stadion Luzhniki, Moskow, tadi malam.

Hirving Lozano menjadi biang petaka Jerman. Penyerang PSV Eindhoven itu menjebol gawang Manuel Neuer pada menit ke-34 untuk memastikan timnya meraup tiga angka.

Kekalahan itu menjadi alarm bagi Jerman yang harus memenangi laga melawan Swedia dan Korsel jika tak ingin mengulang nasib tragis Prancis, Italia, dan Spanyol. Sebagai juara Piala Dunia 1998, Prancis langsung tersingkir di babak pertama Piala Dunia 2002. Pun Italia yang juara 2006 kandas di penyisihan Piala Dunia 2010 dan Spanyol sebagai kampiun 2010 langsung angkat koper di Piala Dunia 2014.

Jerman yang menerapkan formasi 4-2-3-1 betul-betul mendapatkan perlawanan sengit dari Meksiko. Mereka memang unggul kualitas, tetapi lawan tak inferior, bahkan langsung menekan di menit-menit awal.

Skema 4-3-3 yang dimainkan pelatih Juan Carlos Osorio membuat Meksiko tampil agresif. Peluang pertama pun didapat ketika striker Lozano merangsek ke kotak penalti dan melepaskan tembakan, tetapi masih diblok Jerome Boateng.

Kebuntuan serangan Meksiko mampu diakhiri Lozano 11 menit jelang jeda. Lewat serangan balik, Lozano mampu mengecoh bek Jerman, lalu menjebol gawang Neuer.

Jerman berusaha bangkit. Akan tetapi, para pemain Meksiko begitu rapat menggalang pertahanan. Segala upaya pasukan Der Panzer pun berakhir sia-sia.

Pada pertandingan Grup E di Samara Arena, tendangan bebas brilian Aleksandar Kolarov menghasilkan tiga angka bagi Serbia dengan menjinakkan Kosta Rika 1-0. Bek AS Roma berusia 32 tahun itu unjuk jasa di menit 56 ketika tembakan kaki kirinya melengkung menembus pagar yang dibangun pemain lawan dan merobek jala Keylor Navas.

Gol Kolarov amat berarti karena Serbia tak mudah mendominasi Kosta Rika. Tim lawan bahkan beberapa kali menciptakan peluang, tetapi tak satu pun yang membuahkan hasil. (AFP/Beo/X-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya