Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Koalisi Parpol Pemerintah Diperkuat

Nuriman Jayabuana
20/2/2017 05:10
Koalisi Parpol Pemerintah Diperkuat
(MI/RAMDANI)

PEMILIHAN Gubernur DKI Jakarta putaran kedua berlangsung 19 April 2017.

Itu waktu yang singkat bagi partai politik pengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat untuk memperkuat koalisi sekaligus memperluas basis dukungan terhadap pasangan calon mereka.

PDIP, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Hanura, dan PPP (Djan Faridz) mesti mengoptimalkan lobi mereka agar pasangan Basuki-Djarot memenangi kompetisi di putaran kedua nanti.

Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mengungkapkan sumber potensial untuk mendulang suara tambahan bagi Basuki-Djarot bisa berasal dari empat parpol yang sebelumnya mengusung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, yakni Demokrat, PAN, PPP (Romahurmuziy), dan PKB.

"Mereka bisa mendukung Basuki-Djarot, beralih ke Anies Baswedan-Sandiaga Uno, atau netral. PKB dan PPP ialah pendukung pemerintah. Artinya, tinggal diperkuat saja koalisi untuk pilkada DKI agar Basuki-Djarot melenggang mulus," kata Pangi Syarwi, kemarin.

PAN yang juga partai pendukung pemerintah, lanjut Pangi Syarwi, cenderung memilih satu biduk bersama Demokrat mendukung Anies-Sandi.

"Kalau toh Demokrat mendukung Basuki-Djarot tentu dengan banyak syarat."

PKB sebagaimana pengakuan Ketua DPP PKB Lukman Edy telah menerima pinangan dari kedua kubu.

"Namun, kami menimbangnimbang koalisi yang terjalin di tingkat nasional."

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar tampaknya lebih memilih menunggu penghitungan suara final dari KPU DKI.

"Setelah itu, baru kami menjalin komunikasi politik dengan berbagai pihak."

PPP bergeming. Kalangan internal partai berlambang Kabah itu masih terbelah soal pengubahan arah dukungan.

"Ada yang ingin kepastian segera, tetapi ada opsi lain, yaitu menyerahkan sepenuhnya kepada keinginan konstituen," ujar Wakil Sekjen PPP Achmad Baidowi.

Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menegaskan kadernya cenderung mendukung Anies-Sandi.

"Ada isyarat agar PAN mendukung pasangan calon Gubernur DKI yang berpihak kepada umat Islam. Itu baru isyarat, belum dibahas sungguh-sungguh."

Kosgoro sebagai representasi dari Partai Golkar, menurut ketua umumnya, Agung Laksono, mulai menjalin lobi dengan sejumlah partai untuk perkuat koalisi pendukung Basuki-Djarot.

"Sekarang bukan saatnya berdebat, melainkan kontak dari hati ke hati."

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengakui kerja sama parpol pengusung Basuki-Djarot jelang putaran kedua kian solid.

Hasto menegaskan tekad partainya membuka ruang koalisi dengan PKB, PPP (Djan Faridz), dan PAN.

"Kami mengintensifkan komunikasi. Meski demikian, keputusan kami serahkan pada kedaulatan setiap partai." (TS/BB/TB/Ant/X-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zen
Berita Lainnya