Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

PDIP Tak Risau Ganjar Dilaporkan ke KPK

Fachri Audhia Hafiez
06/3/2024 18:19
PDIP Tak Risau Ganjar Dilaporkan ke KPK
AFP(Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo)

ANGGOTA Komisi III DPR dari Fraksi PDIP Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan tak risau dengan pelaporan Ganjar Pranowo ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Indonesia Police Watch (IPW) melaporkan Ganjar ke KPK terkait dugaan penerimaan gratifikasi dari Bank BPD Jateng.

"Silahkan saja," kata Arteria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/3).

Arteria menekankan PDIP sudah terbiasa menghadapi laporan hukum terhadap kadernya. Ia menantang untuk dibuktikan kebenaran laporan terhadap Ganjar tersebut.

Baca juga : Laporan Penerimaan Gratifikasi Ganjar Pranowo, KPK Bakal Koordinasi dengan PPATK

"Kita terbiasa kok ngadepin yang kaya gini, silakan saja kalau memang bisa dibuktikan," ujar Arteria.

IPW melaporkan dugaan penerimaan gratifikasi yang terjadi di Bank BPD Jateng. Ganjar Pranowo terseret dalam aduan tersebut.

“IPW melaporkan adanya dugaan penerimaan gratifikasi, dan suap yang diterima oleh direksi Bank Jateng,” kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso di Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024.

Baca juga : KPK Pastikan Pengusutan Laporan Ganjar Tidak Berbau Politis

Dalam laporan yang diterima KPK, gratifikasi diterima oleh mantan Direktur Utama Bank Jateng berinisial S. IPW menuduh Ganjar sebagai penerima aliran dana tersebut.

Dana gratifikasi itu disebut berasal dari perusahaan-perusahaan asuransi yang memberikan pertanggungan jaminan kredit di Bank Jateng. Uang yang diterima disebut sebesar 16 persen dari nilai premi.

Ada tiga pihak yang diduga menerima duit tersebut. Ganjar disebut menerima 5,5 persen atas aliran dana tersebut. Uang itu disebut masuk karena Ganjar merupakan pengendali Bank Jateng. 

Menurut Sugeng, penerimaan uang itu berlangsung dari 2014 sampai 2023. Dana yang sudah diterima Ganjar ditaksir mencapai Rp100 miliar.( Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya