Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KETUA Umum Forum Cedekiawan Melanesia Indonesia (Forkamsi) Albert Hama menilai penunjukan Wakapolri Komjen Agus Andrianto sebagai Wakil Komut PT. Pindad bisa membawa kemajuan signifikan bagi kemajuan Industri Pertahanan (Indhan) di dalam negeri. Pengalaman Agus menurut dia menjadi bekal dalam rangka percepatan kemandirian Indhan dalam negeri yang saat ini sedang menjadi perhatian pemerintah.
"Kami meyakini kemampuan dan kapasitas beliau mampu mendorong percepatan Indhan utamanya melalui PT Pindad yang saat ini sedang menjadi perhatian pemerintah," ungkap Albert kepada wartawan di Jakarta, Rabu (30/8).
Menurut Albert, PT Pindad adalah salah satu BUMN pertahanan yang sedang naik daun dengan banyaknya produk pertahanan dengan kualitas ekspor.
Baca juga : Wakapolri Diyakini Mampu Bawa Kemajuan Industri Pertahanan Dalam Negeri
"Salah satu contoh Panser Anoa yang menjadi primadona sudah dipakai di banyak negara, peluru, butir amunisi dan explosives materials. Bahkan Pindad saat ini alami peningkatan permintaan ekspor produk pertahanan," ucapnya.
Baca juga : Presiden: Permintaan Peluru Buatan PT Pindad Meningkat
Dia meyakini kinerja yang baik ini akan terus berlanjut dengan masuknya Wakapolri Komjen Agus Andrianto.
"Tentu beliau ditunjuk karena dinilai mampu kan. Makanya kami dukung pengangkatan ini dan Optimis akan membawa kemajuan Pindad pada masa yang akan datang," pungkas Albert.
Diketahui Menteri BUMN Erik Tohir mengangkat Wakapolri Komjen Agus Andrianto sebagai Wakil menjadi Wakil Komisaris Utama PT Pindad (Persero). Atas penunjukkan ini, Agus mengatakan penunjukkan itu untuk menggantikan Wakapolri sebelumnya, Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono yang telah pensiun. "Menggantikan Mas Gatot yang purna (sudah pensiun)," kata Agus.
Agus juga berkomitmen menjalankan amanah tersebut sebaik-baiknya. "Bahwa perlu belajar, dan belajar terus untuk setidaknya bisa memberikan warna guna tumbuh dan berkembangnya Industri pertahanan dan keamanan dalam negeri," ucap Agus. (Z-8)
Mobil MV3-EV 'Pandu' awalnya kendaraan ini menggunakan mesin diesel, namun kini telah sepenuhnya diubah menjadi kendaraan bertenaga listrik.
Jajaran TNI AD menggunakan kendaraan listrik Maung MV3 EV yang diberi nama "Pandu". Kendaraan taktis ini baru saja diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence
Kendaraan MV3 Pandu merupakan kendaraan taktis hasil pengembangan PT Pindad yang dilengkapi dengan sistem penggerak listrik penuh (EV) dan konfigurasi 4x4.
PT PLN (Persero) bersama dengan PT Pindad menandatangani memorandum of understanding (MoU) dalam rangka memperkuat sinergi inovasi dan kolaborasi strategis nasional.
Pelaku penyelundupan senjata asal Pindad merupakan desertir.
Maung yang akan digunakan pimpinan TNI maupun Polri akan dilengkapi dengan pendingin udara atau air conditioner (AC). Sedangkan kendaraan untuk operasional prajurit spesifikasi terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved