Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) memastikan dirinya akan cawe-cawe atau terlibat langsung dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hal itu ia ungkapkan saat bertemu sejumlah pimpinan media massa di Istana Negara, Jakarta Pusat.
"Ada lebih dari tujuh kali Pak Presiden mengatakan cawe-cawe. Karena untuk kepentingan negara," ujar wartawan senior Yogi Nurgaha di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, (29/5).
Yogi menjelaskan alasan Presiden Jokowi ingin terlibat langsung dalam pesta demokrasi. Presiden ingin memastikan pembangunan Indonesia telah benar selama 13 tahun ke depan.
Baca juga : Meski Akui Cawe-cawe Jokowi Janji tidak Gunakan Perangkat Negara
Presiden Jokowi, kata Yogi, menyebut pembangunan 13 tahun ke depan sangat krusial. Waktu itu menjadi penentu apakah negara dapat bertumbuh secara meningkat atau menurun.
Baca juga : Di Hadapan Wartawan, Jokowi Akui Dirinya Cawe-cawe untuk 2024
"Jadi presiden mengatakan cawe-cawe lebih kepada untuk urusan kepentingan nasional menjaga momentum 13 tahun, menjaga bonus demografi saya harus cawe-cawe," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pemimpin Redaksi (Pemred) tvOne Karni Ilyas mengaku dalam pertemuan selama dua jam dengan Presiden Jokowi membahas topik cawe-cawe di Pemilu 2024. Bahkan, Jokowi, kata Karni, memastikan tindakanya ini tidak melanggar undang-undang.
"Ga melanggar undang-undang dia bilang. Jadi cawe-cawe itu demi negara, bukan demi pribadi," terang Karni. (Z-8)
Dukungan untuk pasangan Amin ini dilakukan secara sukarela oleh para pengemudi angkutan kota.
Jumlah bilik dan kotak suara yang diterima sesuai dengan total tempat pemungutan suara (TPS) di Bandung Barat
Logistik Pemilu yang mulai didistribusikan saat ini baru dua jenis, yakni kotak dan bilik suara.
Pemilih disabilitas ini tersebar di seluruh kecamatan di Bandung Barat,
Ketua Umum Ika Unpad diminta menggelar forum diskusi atau panggung debat yang menghadirkan seluruh calon presiden dan calon wakil presiden
Bawaslu akan merekomendasikan ke KPUD pada saat membangun TPS di Kabupaten Bandung, salah satunya adalah penyediaan fasilitas alat bantu bagi penyandang disabilitas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved